In-depth

Sejarah Kemenangan Liga Inggris Paling Telak Arsenal di Highbury, 7-0!

Kamis, 14 Januari 2021 08:05 WIB
Editor: Indra Citra Sena
© Arsenal
Papan skor pertandingan Liga Inggris antara Arsenal kontra Middlesbrough, 14 Januari 2006. Copyright: © Arsenal
Papan skor pertandingan Liga Inggris antara Arsenal kontra Middlesbrough, 14 Januari 2006.

INDOSPORT.COM - Stadion Highbury adalah tempat sakral yang belum bisa tergantikan bagi Arsenal. Di sanalah Tim London Merah memetik kejayaan demi kejayaan sekaligus mendatangkan berbagai trofi bergengsi sejak pertama kali digunakan pada 1913 hingga dipensiunkan pada 2006.

Salah satu momen yang berkesan di benak para Gooners alias pendukung setia Arsenal yaitu saat menyaksikan tim kesayangan mereka mengamuk dan menggelontorkan tujuh gol dalam laga pekan ke-22 Liga Inggris 2005-2006 kontra Middlesbrough, 14 Januari 2006. 

Bintang kemenangan supertelak Arsenal kala itu tak lain adalah sang striker legendaris yang berjulukan Raja Highbury. Siapa lagi kalau bukan Thierry Henry. 

Dia bak mimpi buruk bagi barisan pertahanan Middlesbrough, terutama kiper Brad Jones, lantaran mengukir hattrick plus terlibat aktif dalam tiga proses gol lain. 

Hattrick Thierry Henry masing-masing tercipta melalui sepakan voli pada menit ke-20 serta dua sepakan mendatar yang mengelabui kiper lawan (30' dan 68'). 

Dia juga mengirimkan dua assist buat Robert Pires (47') dan Gilberto Silva (59') serta melakukan pergerakan yang merebut atensi seluruh bek Middlesbrouh sehingga memudahkan Alexander Hleb mencetak gol penutup Arsenal (84').

Secara khusus, hattrick Henry menggenapi jumlah golnya menjadi 150 di Liga Inggris, menyamai rekor milik legenda Arsenal lain, Clive Bastin (1926-1946). 

Tak mengherankan bila penampilan luar biasa striker legendaris asal Prancis itu mendapatkan apresiasi dari banyak pihak, termasuk pelatih Arsenal sendiri, Arsene Wenger

“Saya tak ingat kapan ia bermain buruk. Seberapa jauh langkahnya? Kapan ia akan berhenti (mencetak gol)? Saya tidak yakin bisa melihat orang lain memecahkan rekor hebat miliknya," cetus Arsene Wenger kala itu.

Sekedar mengingatkan, Thierry Henry masih tercatat sebagai pemain tertajam Arsenal sepanjang masa di liga dengan koleksi 175 gol. Dia sanggup menambah 25 gol lagi sebelum meninggalkan The Gunners menuju Barcelona pada musim panas 2007.

Kembali ke hasil pertandingan kontra Middlesbrough, Arsenal sukses menorehkan kemenangan Liga Inggris terbesar di Highbury, menyamai pencapaian setahun terdahulu sewaktu mengandaskan Everton dengan skor serupa, 12 Mei 2005.  

Torehan Arsenal itu kian terasa istimewa mengingat edisi 2005-2006 merupakan musim terakhir mereka menggunakan Highbury sebagai markas tim. Musim berikutnya, mereka resmi berpindah kandang ke Ashburton Grove atau yang kini dikenal dengan nama Emirates Stadium.

Pertandingan terakhir Arsenal di Highbury yakni menjamu Wigan Athletic pada pekan pamungkas Liga Inggris 2005-2006, tepatnya 7 Mei 2006. Kubu tuan rumah memetik kemenangan 4-2 dan Thierry Henry lagi-lagi mengukir namanya dalam buku sejarah klub sebagai pencetak gol penutup di sana.

Uniknya, keputusan Arsenal meninggalkan Highbury seolah menghilangkan peruntungan mereka di Liga Inggris. Klub asal London Utara itu tidak pernah lagi mencicipi manisnya trofi juara EPL sejak terakhir kali meraihnya pada edisi 2003-2004.

Lantas, bagaimana nasib Highbury usai ditinggalkan Arsenal? Stadion tua yang sudah berdiri sejak 1913 ini diruntuhkan dan diratakan dengan tanah untuk kemudian beralih fungsi menjadi pemukiman penduduk dalam bentuk apartemen bernama "Highbury Square".

Susunan Pemain:

Arsenal (4-4-2): 1-Lehmann; 12-Lauren, 36-Djourou, 20-Senderos, 18-Cygan (3-Cole 34'); 8-Ljungberg, 19-Gilberto (13-Hleb 69'), 15-Fabregas, 7-Pires (16-Flamini 69’); 9-Reyes, 14-Henry 
Cadangan: 24-Almunia, 41-Lupoli
Pelatih: Wenger (Pra)

Middlesbrough (4-4-2): 22-Jones; 21-Parnaby, 26-Bates, 5-Riggott, 33-A. Taylor (31-Wheater 61'); 25-Morrison, 10-Rochemback (37-A. Johnson 70’), 17-Doriva, 14-Mendieta; 20-Yakubu, 36-Viduka (39-Cattermole 70’)
Cadangan: 1-Schwarzer, 9-Hasselbaink
Pelatih: McClaren

Stadion: Highbury (38.186)
Gol: Henry 20', 30', 68', Senderos 22', Pires 47', Gilberto 59', Hleb 84'
Wasit: Styles
Kartu Kuning: Lauren (A)/Doriva, Cattermole (M)
Kartu Merah: Doriva 73' (M)