INDOSPORT.COM – Inter Milan segera memperpanjang kontrak penyerang Lautaro Martinez. Dua rival mereka, AC Milan dan Juventus, ikut terseret dalam kontrak baru tersebut.
Meski tersingkir di fase grup Liga Champions musim ini, Inter Milan tampil baik di Serie A Italia. Hingga pekan ke-19, Nerazzurri berada di peringkat kedua klasemen sementara dengan 41 poin, tertinggal 2 poin dari AC Milan yang berada di puncak.
Salah satu kunci kesuksesan Inter Milan adalan penyerang Lautaro Martinez. Bintang asal Argentina itu telah mengoleksi 9 gol dari 19 pertandingan di Serie A Italia.
Mengingat pentingnya peran Martinez, manajemen Nerazzurri pun berniat memperpanjang kontrak sang penyerang.
Dilansir Tuttosport, langkah itu semakin mendekati kenyataan setelah agen sang pemain kembali bertemu manajemen Inter Milan yang diwakili Piero Ausilio dan Beppe Marrotta untuk ketiga kalinya dalam 5 bulan terakhir.
Kontrak Martinez sendiri sebenarnya baru akan habis pada 30 Juni 2023 nanti. Namun, Inter Milan ingin memperpanjang masa bakti sang penyerang hingga melebihi tanggal tersebut.
Meski demikian, dengan tanda tanya terkait masa depan Inter setelah sang pemilik yakni Suning Group diketahui ingin menjual sahamnya, maka perpanjangan kontrak Lautaro Martinez baru akan bisa diresmikan setelah masa depan klub dipastikan.
Namun meski penandatanganan belum bisa dilakukan, baik kubu klub maupun sang pemain telah mencapai kesepakatan. Salah satunya, klausul tebus sebesar 111 juta euro (Rp1,9 triliun) yang ada di kontrak lama akan tetap dipertahankan.
Lebih lanjut, laporan yang sama menyebut bahwa di kontrak baru itu akan tersedia klausul tambahan yang mencegah Lautaro Martinez pindah ke AC Milan dan/atau Juventus.
Dengan AC Milan dan Juventus menjadi saingan utama merebut scudetto Serie A Italia musim ini, langkah ini bisa dipahami karena Inter Milan tentu tidak ingin menambah kekuatan kedua rival utama mereka itu.
Lautaro Martinez sendiri diboyong Inter dari Racing Club di musim panas 2018. Sejak itu, ia telah tampil 111 kali di semua kompetisi dan menyumbangkan 40 gol. Sepanjang bursa transfer musim panas lalu, ia santer dikaitkan dengan Barcelona meski akhirnya kepindahan itu tak terwujud.