INDOSPORT.COM – Mengenang momen derby London Utara antara Arsenal vs Tottenham di Liga Inggris musim 04/05, dimana banjir gol hingga sembilan kali terjadi dalam 90 menit laga berjalan.
Pada akhir pekan ini, duel Arsenal vs Tottenham sendiri bakal tersaji tepatnya dalam lanjutan pekan ke-28 Liga Inggris hari Minggu (14/03/21) malam WIB.
Bertindak sebagai tuan rumah, Arsenal yang belum pernah kalah dari lima pertemuan terakhir saat menjamu Tottenham di Liga Inggris, berpotensi meraih angka penuh dari sang rival.
Apalagi skuad arahan Mikel Arteta ini sedang dalam kondisi on fire, usai di laga teranyar berhasil meraih kemenangan telak 1-3 di leg pertama babak 16 besar Liga Europa 20/21.
Meski secara rekor pertemuan dan catatan pertandingan terakhir Arsenal bakal diunggulkan, namun The Gunners Boys tetap tak boleh anggap enteng kekuatan sang tetangga, Tottenham.
Pasalnya, kubu The Lilywhites juga sedang dalam tren positif. Selain tiga kali menang beruntun di Liga Inggris, skuad Tottenham juga menang 2-0 di leg pertama babak 16 besar Liga Europa 20/21.
Tim tuan rumah juga harus mewaspadai pergerakan Harry Kane. Penyerang yang jadi top skor derby London Utara itu, berada dalam kondisi terbaiknya musim ini.
Total dari 37 pertandingan, Harry Kane berhasil mencetak 26 gol dan memberikan 16 buat Tottenham di semua kompetisi. Bahkan pada derby London Utara pertama bulan Desember lalu, pemain berusia 27 tahun ini jadi bintang dengan menorehkan satu gol serta satu assist ke gawang Arsenal.
Sama-sama tengah on fire dan incar poin penuh untuk perbaiki posisi di klasemen. Duel Arsenal vs Tottenham pada malam nanti dipastikan baka berjalan sengit dan penuh aroma balas dendam.
Untuk menambah panas laga Arsenal vs Tottenham nanti, berikut INDOSPORT coba ulas salah satu momen paling menarik sepanjang sejarah persaingan dua tim asal London Utara ini.
Dari total 201 pertemuan, pertandingan pada musim 2004/05 mungkin jadi laga yang paling diingat terutama buat para fans Arsenal. Sebab di musim tersebut, Arsenal berhasil menang dramatis dengan rasio gol hingga sembilan.
Bertanding di stadion White Hart Lane, markas Tottenham sebelum berganti nama menjadi Tottenham Hotspur Stadium, tim Arsenal yang saat itu masih diarsiteki Arsène Wenger tampil dengan kekuatan penuh.
Selebrasi Para Pemain Arsenal pada Musim 2004/05Mengandalkan para pemain yang di musim sebelumnya raih gelar Liga Inggris dengan status The Invincible, Arsenal langsung menguasai jalannya pertandingan sejak babak pertama.
Meski menguasai laga, namun Arsenal harus tertinggal lebih dulu melalui gol Noureddine Naybet pada menit ke-37’. Sebelum akhirnya Thierry Henry cetak gol penyama kedudukan di masa injury time babak pertama.
Selepas jeda, Arsenal yang mengandalkan Thierry Henry, Dennis Bergkamp dan José Antonio Reyes sebagai ujung tombak, tanpa ampun membombardir lini pertahanan Tottenham.
Puncaknya pada menit 55’, Arsenal berhasil mencetak dua gol yang dimulai dari eksekusi penalti Laureano Bisan-Etame Mayer serta sepakan Patrick Vieira lima menit berselang.
Jermain Defoe sempat membalas di menit 62’, namun pergerakan cantik Cesc Fàbregas yang sukses beri umpan manis kepada Freddie Ljungberg, membuat Arsenal makin jauh di menit 69’.