INDOSPORT.COM - Pelatih Bali United, Stefano Cugurra, mendukung penuh keputusan PSSI memberlakukan sistem promosi degradasi pada kompetisi Liga 1 2021. Sistem ini lebih adil untuk klub Liga 2 yang jor-joran demi mengejar tiket promosi.
PSSI sudah memutuskan bahwa kompetisi musim ini memberlakukan sistem promosi degradasi. Keputusan ini mengakhiri polemik saat wacana kompetisi Liga 1 tanpa degradasi digulirkan pada April lalu.
Keputusan ini mendapat dukungan penuh dari para suporter yang sejak awal menolak sistem kompetisi tanpa degradasi. Dengan memberlakukan sistem ini, jalannya kompetisi diyakini lebih kompetitif, baik di posisi atas maupun bawah klasemen.
Stefano Cugurra menilai bahwa memberlakukan degradasi dalam sebuah kompetisi merupakan hal yang tepat. Apalagi klub-klub Liga 2, seperti Persis Solo, Dewa United, Rans Cilegon FC, hingga PSMS Medan sudah belanja pemain bintang.
"Saya pikir (sistem) yang bagus seperti tahun-tahun sebelumnya. Turun tiga tim dari Liga 1 dan naik tiga tim dari Liga 2. Ini adil untuk tim dari Liga 2," ucap Teco, sapaan akrabnya, Rabu (27/5/21).
Selain mendukung sistem promosi degradasi, Teco pun senang sudah ada kabar bagus mengenai kompetisi Liga 1. Tinggal menunggu waktu bagi PSSI dan PT Liga Indonesia Baru (LIB) mendapat izin dari Mabes Polri.
Teco berharap ketika kompetisi jadi bergulir pekan pertama bulan Juli, Bali United mendapat penyesuaian jadwal. Pasalnya, Bali United akan melakoni fase grup Piala AFC 2021 yang dijadwalkan pada 30 Juni hingga 6 Juli 2021.
"Kita sudah memainkan pertandingan di Piala Menpora. Semua sudah ikut protokol kesehatan. Sekarang kita tunggu untuk liga benar-benar dimulai," tutur Teco.
Teco tak keberatan ketika Liga 1 masih berjalan tanpa penonton. Menurutnya, ini menjadi solusi terbaik ketika pandemi Covid-19 belum tuntas di Indonesia.
"Soal tanpa penonton, pasti semua harus hati-hati sama pandemi karena masih ada," papar Teco.