In-depth

Mancari Pelabuhan Baru Antonio Conte

Sabtu, 5 Juni 2021 15:26 WIB
Editor: Prio Hari Kristanto
© sempreinter.com
Nasib Antonio Conte di musim panas ini semakin kabur setelah dirinya menolak bergabung dengan Tottenham, lalu ke mana pelatih asal Italia itu akan berlabuh? Copyright: © sempreinter.com
Nasib Antonio Conte di musim panas ini semakin kabur setelah dirinya menolak bergabung dengan Tottenham, lalu ke mana pelatih asal Italia itu akan berlabuh?

INDOSPORT.COM - Nasib Antonio Conte di musim panas ini semakin kabur setelah dirinya menolak bergabung dengan Tottenham, lalu ke mana pelatih asal Italia itu akan berlabuh?

Harapan Tottenham Hotspur untuk segera mendapatkan pelatih anyar menggantikan Jose Mourinho buyar. Kandidat utama, Antonio Conte dipastikan batal bergabung dengan klub London Utara tersebut.

Kepastian Antonio Conte batal melatih Harry Kane dkk untuk musim depan dikonfirmasi langsung oleh jurnalis asal Italia sekaligus pakar bursa transfer Fabrizio Romano melalui akun resmi Twitter, Sabtu (05/06/21).

Sayang sekali, Tottenham tidak berjodoh dengan pelatih berusia 51 tahun itu. Conte kabarnya tidak yakni tentang proyek yang ingin dibangun Tottenham dan pemilihan anggota staf. 

Conte rupanya tak begitu tergoda dengan visi dan proyek jangka panjang klub London Utara tersebut. 

Terakhir, mantan pelatih Juventus dan Inter Milan itu berniat membawaempat staf pelatih andalannya namun pihak Tottenham tak mengizinkannya.

Situasi ini pun semakin menimbulkan tanda tanya lantaran hanya Tottenham Hotspur satu-satunya klub besar lima liga top Eropa yang tengah mengalami kekosongan kursi pelatih. 

Real Madrid yang ditinggal Zinedine Zidane juga baru menunjuk Carlo Ancelotti sebagai pelatih baru. Praktis, meski memiliki daya tarik besar, para klub peminat Conte mesti memecat pelatih yang mereka miliki saat ini. 

Sejumlah spekulasi pun berembus. Dua tim, Paris Saint-Germain dan Barcelona menjadi tujuan paling masuk akal bagi Conte saat ini. 

Meski memiliki PSG punya Mauro Pochettino dan Barcelona memiliki Ronald Koeman, tetapi kedua posisi kedua pelatih itu masih belum aman.