Bola Internasional

5 Bintang Eropa yang Secara Menyakitkan Tercoret dari Euro 2020

Kamis, 10 Juni 2021 17:05 WIB
Editor: Prio Hari Kristanto
 Copyright:

INDOSPORT.COM - Status bintang tak menjamin seorang pemain bisa mendapatkan tempat di tim nasional,. Berikut lima pemain bintang yang harus tergusur secara menyakitkan dari Euro 2020 karena berbagai faktor. 

Dalam hitungan hari, pesta sepak bola terakbar di Eropa, Euro 2020, akan segera bergulir. Kompetisi empat tahunan di benua biru ini akan kick off pada 11 Juni 2021 hingga penutupan pada 12 Juni 2021.

Partai pembuka akan dimainkan tanggal 11 Juni waktu setempat atau tanggal 12 waktu Indonesia. Fase penyisihan akan berakhir pada 24 Juni dengan memainkan 36 pertandingan dari 24 tim. 

Turnamen Euro sendiri selalu menjanjikan pertandingan-pertandingan berkelas dengan melibatkan banyak bintang-bintang terbaik dunia. Sejak dahulu, Euro selalu memiliki daya tarik lebih dibanding turnamen konfederasi lainnya.

Maklum, sebagian besar bintang-bintang sepak bola dunia memang berasal dari negara-negara di Eropa. Bahkan, liga-liga top pun juga ada di Eropa. 

Meski begitu, bukan jaminan pemain berstatus bintang otomatis dipanggil tim nasional ke kompetis Euro. Faktanya, selain faktor cedera, para pemain bintang ini memang tak cukup untuk memuaskan tim pelatih. 

Pada edisi 2020 ini saja setidaknya ada lima bintang yang secara mengejutkan dicoret dari skuad Euro 2020. Siapa saja mereka? Berikut ulasannya. 

1. Alessio Romagnoli

Satu atau dua tahun lalu tak banyak orang yang menyangka Alessio Romagnoli harus tersingkir dari skuad Italia. Berstatus sebagai kapten AC Milan, Romagnoli menjadi palang pintu yang hampir tidak tergantikan di klub dan tim nasional. 

Ia dianggap menjadi penerus ideal dari bek-bek uzur Italia seperti Leonardo Bonucci dan Giorgio Chiellini. Namun apa boleh dikata, musim 2020/21 menjadi neraka bagi Romagnoli. 

Pascapulih dari cedera Alessio Romagnoli gagal tampil maksimal. Perlahan ia tergusur dari skuad Stefano Pioli. Apalagi setelah Fikayo Tomori bergabung. 

Romagnoli dianggap sering membuat kesalahan di lini belakang yang membuat Milan kehilangan kepercayaan kepadanya. Rupanya hal itu juga berimbas di Timnas Italia. 

Romagnoli sudah tidak dipanggil lagi untuk laga-laga uji coba internasional. Sampai ujung-ujungnya ia tergusur dari skuad Euro 2020. 

2. Jesse Lingard

Pelatih Timnas Inggris, Gareth Southgate, pernah memberikan nasihat kepada Jesse Lingard untuk meninggalkan Man United demi satu tempat di Liga Inggris. 

Ya, selama bergabung dengan Man United di bawah asuhan Ole Gunnar Solskjaer, Jesse Lingard telah kehilangan tempatnya. Akhirnya sang pemain pun menyetujui ide peminjaman ke klub lain. 

Rupanya itu jadi solusi jitu untuk Lingard. Di klub West Ham, Jesse Lingard menjadi bintang utama. Ia turun di 16 pertandingan putaran kedua dengan kontribusi 9 gol. 

Akan tetapi, penampilan gemilang Lingard di West Ham tak cukup untuk meyakinkan pelatih Gareth Southgate membawanya ke skuad yang terbang ke Euro 2020. Dalam sudut karier tim nasional, usaha Jesse Lingard musim lalu seakan menjadi sia-sia.