In-depth

Tak Ada Duanya, Rivalitas Unik ala Jurgen Klopp dan Pep Guardiola

Sabtu, 2 Oktober 2021 14:43 WIB
Editor: Nugrahenny Putri Untari
© Martin Rickett/PA Images via Getty Images
Jurgen Klopp dan Pep Guardiola punya rivalitas unik di Liga Inggris. Copyright: © Martin Rickett/PA Images via Getty Images
Jurgen Klopp dan Pep Guardiola punya rivalitas unik di Liga Inggris.

INDOSPORT.COM - Jurgen Klopp dan Pep Guardiola punya rivalitas unik yang membuat mereka berbeda dari kebanyakan pelatih serta manajer di Liga Inggris.

Dalam beberapa waktu terakhir, persaingan keduanya bersama memang terbilang panas, seiring penampilan Liverpool dan Manchester City yang juga tampil sengit di ajang Premier League.

Baik The Reds maupun The Citizens saling berlomba jadi yang terbaik, termasuk saling sikut di papan atas klasemen. Bukan hanya pemain dan suporter yang saling adu banter, para manajer juga demikian.

Hanya saja, Jurgen Klopp dan Pep Guardiola memaknai rivalitas mereka dengan cara yang sedikit berbeda. Semua tidak lepas dari karakter mereka yang quirky dan kerap melempar guyonan satu sama lain.

Jurgen Klopp, pria asal Jerman ini dikenal luas sebagai sosok yang nyentrik dan berkepribadian menarik. Tidak jarang ia menunjukkan ulah-ulah kocak entah itu saat sesi jumpa pers, saat latihan, atau momen-momen lainnya.

Ketika parade Liverpool juara Liga Champions 2018-2019 misalnya. Klopp duduk di pojok atas bus sambil memegang botol minuman di tangan kanannya.

Selain memakai topi terbalik, ia juga duduk santai seperti anak muda yang sedang nongkrong di pinggir jalan.

Dari video yang tersebar di jagat maya, eks pelatih Borussia Dortmund itu pun terlihat berjoget dan menikmati suasana. Saking senangnya, ia bahkan sempat kehilangan keseimbangan dan nyaris terjungkal saat bus berhenti.

Sementara itu, Pep Guardiola kadang juga tidak kalah absurd dari Jurgen Klopp. Sempat suatu hari ia terpesona dengan sebuah formasi yang ditunjukkan oleh segerombol angsa.

Guardiola kemudian terinspirasi bagaimana sebuah tim sepak bola harus bekerja sama dengan baik, seperti gerombolan angsa tersebut, yang mengikuti pemimpin mereka di depan dengan patuh dan kompak.