INDOSPORT.COM - Kiper Manchester United, David de Gea, mengakui jika timnya pantas kalah saat dibantai Watford 1-4 pada Sabtu (20/11/21) semalam. Ia beranggapan saat ini timnya memang tengah kehilangan jati diri.
De Gea tidak ingin membebankan tanggung jawab hanya pada manajer Ole Gunnar Solskjaer yang mmeang berada dalam sorotan negatif belakangan ini. Baginya para pemain juga punya andil dalam hasil buruk di Vicarage Road.
Kendati kemasukan empat gol, De Gea sebenarnya adalah satu dari sedikit penggawa Manchester United yang bermain cukup baik. Bisa dilihat dari aksinya menggagalkan penalti Ismaila Sarr pada babak pertama.
Stopper asal Spanyol itu juga melakukan tiga penyelamatan selama 90 menit. Andai Harry Maguire tidak mendapat kartu merah di babak kedua mungkin De Gea tidak perlu kemasukan dua gol tambahan di masa injury time.
"Gampang saja menyalahkan manajer, staf kepelatihan, dan para pemain. (Hasil melawan Watford) sangat memalukan dan tidak bisa diterima. Di babak pertama kami bisa saja jebol empat kali," papar David De Gea kepada Sky Sports.
"Wajah ini bukan Manchester United. Sudah terlalu lama klub ini terus mendapat hasil buruk. Tidak bisa lagi ditoleransi. Seharusnya kami bisa memperebutkan trofi namun kenyataanya tidak demikian," cetusnya.
"Para pemain sudah berusaha namun seperti yang bisa dilihat ada sesuatu yang salah. Pada fans aku hanya bisa sekali lagi meminta maaf," tambah eks Atletico Madrid tersebut.