Liga Inggris

Diperlakukan Tak Adil, Tuchel Menyerah dalam Perburuan Juara Liga Inggris

Jumat, 31 Desember 2021 03:21 WIB
Penulis: Nadia Riska Nurlutfianti | Editor: Zulfikar Pamungkas Indrawijaya
© REUTERS/Anton Vaganov
Pelatih Chelsea,Thomas Tuchel menyatakan telah menyerah dalam perburuan juara Liga Inggris musim 2021-22 pasca ditahan imbang Brighton. Copyright: © REUTERS/Anton Vaganov
Pelatih Chelsea,Thomas Tuchel menyatakan telah menyerah dalam perburuan juara Liga Inggris musim 2021-22 pasca ditahan imbang Brighton.

INDOSPORT.COM – Pelatih Chelsea,Thomas Tuchel menyatakan telah menyerah dalam perburuan juara Liga Inggris musim 2021-22 pasca ditahan imbang Brighton.

Chelsea harus puas bermain imbang 1-1 di hadapan pendukungnya sendiri saat menjamu Brighton di pekan ke-20 Liga Inggris 2021-22, Kamis (29/12/21).

Hasil seri ini memang membuat Chelsea sementara menggeser Liverpool di tempat kedua. Namun, tetap membuat The Blues harus kian tertinggal dari Manchester City yang di saat bersamaan meraih tiga poin dari Brentford.

Hingga saat ini, Chelsea terpaut delapan poin dari Manchester City di tangga klasemen. Meski tak cukup jauh, Tuchel nampaknya telah menyerah dari perburuan juara.

Thomas Tuchel mengakui dirinya dan Chelsea menyerah dalam perburuan juara Liga Inggris akibat timpangnya kondisi di tubuh skuatnya serta perlakuan tak adil pihak Liga Inggris.

“Bagaimana kami bisa masuk dalam perburuan gelar? Kami punya tujuh kasus Covid-19. Kami punya lima atau enam pemain yang harus absen enam atau beberapa pekan. Bagaimana bisa kami bersaing memperebutkan gelar (Liga Inggris)?,” kata Tuchel dilansir dari Football London.

“Semua tim memiliki skuat utuh, semua tim berlatih dengan kekuatan penuh. Kami terlihat bodoh jika berpikir bisa bersaing dalam perebutan gelar juara saat terkena Covid dan cedera,” lanjutnya.

Sebagai catatan, Chelsea dan Manchester City menjadi dua tim yang tak mendapat jatah libur karena Covid-19. Perbedaannya, di tubuh The Citizens tak ada yang terkena Covid, sedangkan The Blues harus merasakannya.

Bila dibandingkan Liverpool, Arsenal dan Manchester United yang bisa menunda pertandingan akibat Covid-19, Chelsea tak mendapat keistimewaan tersebut dan harus menjalani 9 pertandingan tanpa henti di Desember 2021.