INDOSPORT.COM – Sebelum menerima lamaran Malaysia, pelatih asal Korea Selatan, Kim Pan-gon, ternyata mengincar posisi sebagai pelatih di klub K-League.
Hal ini diungkapkan oleh Kim Pan-gon dalam surat pengunduran dirinya kepada Federasi Sepak Bola Korea (KFA) usai resmi ditunjuk sebagai pelatih kepala Timnas Malaysia oleh FAM, Jumat (01/21/22).
Dilansir dari Chosun, KFA mengonfirmasi bahwa Kim Pan-gon mengundurkan diri dari jabatannya sebagai wakil presiden Asosiasi per hari Jumat.
Kim Pan-gon juga menuliskan surat pengunduran diri yang begitu panjang mengenai alasannya menerima lamaran untuk melatih Timnas Malaysia.
Juru taktik berusia 52 tahun itu mengaku ingin kembali ke lapangan sebagai pelatih. Namun sebenarnya dia berharap bisa kembali sebagai pelatih di klub di Korea Selatan (K-League).
“Saya baru saja menyelesaikan penunjukkan pelatih timnas U-23 dan U-20 dengan lancar, dan saya pikir timnas wanita menunjukkan kemajuan yang stabil kea rah yang benar,” tulis Kim Pan-gon.
“Saya memutuskan sudah waktunya kembali ke tempat itu (posisi pelatih),” lanjutnya.
“Secara pribadi, saya berharap untuk kembali ke lapangan sebagai pelatih tim K-League, tetapi waktunya tidak tepat karena berbagai keadaan seperti jadwal kualifikasi Piala Dunia,” imbuh Kim Pan-gon.
Karena tidak mungkin melatih klub untuk saat ini, Kim Pan-gon mempertimbangkan lamaran Malaysia yang memintanya mengembangkan sepak bola di Negeri Jiran sebagai tantangan baru.
“Saya setuju dengan potensi pengembangan tim nasional Malaysia dan visi mereka, dan memutuskan untuk pergi ke Malaysia untuk mengambil tantangan baru,” sambung Kim Pan-gon.