Liga Inggris

Bela Chelsea dan Abramovich, Rangnick Minta Pemerintah Inggris Seret Arsenal dan Everton

Sabtu, 12 Maret 2022 00:00 WIB
Editor: Zulfikar Pamungkas Indrawijaya
© REUTERS/Phil Noble
Pelatih Manchester United, Ralf Rangnick memilih membela Chelsea dan meminta pemerintah Inggris turut menyeret Arsenal dan Everton terkait oligarki Rusia. Copyright: © REUTERS/Phil Noble
Pelatih Manchester United, Ralf Rangnick memilih membela Chelsea dan meminta pemerintah Inggris turut menyeret Arsenal dan Everton terkait oligarki Rusia.

INDOSPORT.COM – Pelatih Manchester United, Ralf Rangnick memilih membela Chelsea dan meminta pemerintah Inggris turut menyeret Arsenal dan Everton terkait oligarki Rusia.

Sebagaimana diketahui, dalam sehari ke belakang, sepak bola Inggris dikejutkan oleh kabar pemerintah setempat memberikan sanksi ke Abramovich.

Abramovich diberikan sanksi tegas berupa pembekuan terhadap asetnya, di mana salah satunya adalah Chelsea, klub yang ia kuasai selama 19 tahun.

Karena sanksi yang diberikan pemerintah Inggris ke Abramovich tersebut, Chelsea harus terkena imbas yang sangat parah terkait operasional klub.

Disebutkan, Chelsea dilarang menjual tiket pertandingan, Merchandise, melakukan transfer pemain, dan bahkan memperpanjang kontrak pemainnya.

Hukuman yang diterima Chelsea ini membuat beberapa pihak menyatakan setuju. Namun ada pula yang menolak dan merasa kasihan dengan apa yang diterima The Blues.

Pemerintah Inggris beralasan bahwa sanksi yang dijatuhkan kepada Chelsea merupakan imbas dari konflik Rusia-Ukraina yang memanas belakangan ini.

Kedekatan Abramovich dengan Vladimir Putin membuat pemerintah Inggris pun memberikan sanksi kepada Chelsea yang akan berlaku sampai memiliki pemilik baru.

Apa yang diterima Chelsea ini pun membuat beberapa pihak merasa geli. Salah satunya adalah pelatih Manchester United, Ralf Rangnick.

Lantas, bagaimana komentar Ralf Rangnick akan hukuman yang didapatkan oleh Chelsea tersebut?