Liga Indonesia

Degradasi Musim Depan, 3 Pemain Persiraja Ini Masih Layak Berlaga di Liga 1, Klub Besar Minat?

Senin, 14 Maret 2022 12:03 WIB
Editor: Juni Adi
© MO Persiraja
Para pemain Persiraja merayakan gol Leo Lelis ke gawang Arema FC (10/02/22). (Foto: MO Persiraja) Copyright: © MO Persiraja
Para pemain Persiraja merayakan gol Leo Lelis ke gawang Arema FC (10/02/22). (Foto: MO Persiraja)
Leo Lelis

Leo Lelis merupakan salah satu bek asing di Persiraja Banda Aceh yang tampil bagus musim ini di Liga 1.

Didatangkan dari Brasil, Leo berhasil membayar penuh kepercayaan manajemen dan juga pelatih Persiraja.

Menurut laman Lapang Bola, Leo Lelis sejauh ini bermain cukup tangguh di lini belakang Persiraja dengan statistik 137 sapuan bola dari serangan lawan. 

Tak hanya garang melakukan intercept. Leo Lelis juga ternyata memiliki kemampuan passing yang sangat baik. Ia tercatat sudah melepaskan 789 umpan akurat dengan rataan 29,22 per pertandingan. 

Statistik apik itu tidak lepas dari rekam jejak Leo Lelis yang cukup baik sebagai bek tengah saat masih bermain di Brasil.

Dilihat dari data statistik, bek dengan tinggi badan 191 sentimeter itu tampil reguler di kasta tertinggi Liga Latvia, Eropa, musim lalu bersama Valmiera FC. 

Leo Lelis mencatat 28 penampilan dengan total 2.417 menit, serta mencetak tiga gol untuk Valmiera FC di Liga Latvia. 

Fakhrurrazi Quba

Persiraja Banda Aceh memang menjadi salah satu tim dengan jumlah kebobolan sangat tinggi di Liga 1 musim ini. Total Laskar Rencong sudah kemasukan 21 gol dan baru mencetak 7 gol.

Namun siapa sangka meski jala gawangnya sering bergetar oleh klub lawan, kiper Persiraja, Fakhrurrazi Quba rupanya tampil menawan.

Bagaimana tidak, Fakhrurrazi Quba saat ini masuk dalam jajaran 10 besar kiper yang melakukan penyelamatan terbanyak di Liga 1.

Saat ini Fakhrurrazi Quba berada di posisi ke-10 dengan 64 aksi penyelamatan bola dari gawangnya.

Meski menjadi tim dengan angka kebobolan tertinggi di Liga 1, kinerja Fakhrurrazi Quba sejatinya cukup baik sehingga masih layak bermain di kasta tertinggi musim depan.