Liga Inggris

Jelang Man City vs Liverpool, Guardiola Kenang Sengitnya El Clasico saat Masih di Barcelona

Sabtu, 9 April 2022 15:25 WIB
Penulis: Ade Gusti | Editor: Prio Hari Kristanto
© Reuters/Jason Cairnduff
Pep Guardiola teringkat dengan duel El Clasico menjelang pertandingan perebutan gelar Liga Inggris antara Manchester City vs Liverpool, Sabtu (09/04/22) malam. Copyright: © Reuters/Jason Cairnduff
Pep Guardiola teringkat dengan duel El Clasico menjelang pertandingan perebutan gelar Liga Inggris antara Manchester City vs Liverpool, Sabtu (09/04/22) malam.

INDOSPORT.COM – Pep Guardiola teringkat dengan duel El Clasico menjelang pertandingan perebutan gelar Liga Inggris antara Manchester City vs Liverpool, Sabtu (09/04/22) malam WIB.

Memasuki akhir musim, persaingan di kompetisi Liga Inggris berjalan semakin sengit. Terutama dalam hal persaingan di tangga juara.

Manchester City yang akan laga pertandingan hidup dan mati di Etihad Stadium kontra penantang juara utama mereka musim ini, Liverpool. Kick-off dimulai pukul 22.30 WIB.

Pertandingan nanti malam tentu bakal berlangsung sengit, dengan Pep Guardiola masih memenang keungguan 3-1 atas bos Liverpool Jurgen Klopp dalam lima pertemuan terakhir mereka baru-baru ini.

Secara konsisten, rivalitas yang terbangun antara Mancheter City dan Liverpool rupanya sudah berjalan selama lima tahun.

Ini mengingatkan Pep Guardiola dengan rivalitas El Clasico antara mantan tim besutannya Barcelona dengan Real Madrid dalam mendominasi Liga Spanyol.

Barcelona dan Real Madrid pernah menjadi rival sengit dalam perburuan gelar. Namun lambat laun rivalitas itu memang memudar karena adanya Atletico Madrid yang mulai menanjak performanya.

“Saya mengalami situasi ini di Barcelona. Itu selalu Real Madrid, terkadang Atletico Madrid, tentu saja,” ujar Guardilla, dilansir dari The Sun.

“Tapi biasanya Barca dan Madrid. Di sini (Liga Inggris) selalu ada ima atau enam tim, tetapi dalam lima tahun terakhir hanya ada dua (Manchester City dan Liverpool),” ungkapnya.

Walau kesannya membosankan, namun Guardiola melihat bahwa rivalitas ini menunjukkan bahwa The Citizens dan The Reds telah menjadi tim paling konsisten di Negeri ratu Elizabeth dibandingkan tim lain.