Liga Italia

Ingin Tiru Klan Maldini, Legenda AC Milan Ini Mimpikan Lihat Putranya Merumput di San Siro

Senin, 18 April 2022 03:44 WIB
Penulis: Izzuddin Faruqi Adi Pratama | Editor: Juni Adi
© Bob Thomas Sports Photography via Getty Images
George Weah, saat masih berseragam AC Milan. Copyright: © Bob Thomas Sports Photography via Getty Images
George Weah, saat masih berseragam AC Milan.
Sarankan Ibrahimovic Pensiun

Kebetulan saat ini AC Milan tengah berburu striker baru untuk mempersiapkan kepergian Zlatan Ibrahimovic yang mungkin tidak akan bertahan usai kontraknya habis per Juli nanti.

Ibrakadabra sempat dirumorkan siap menunda pensiun dan meneken kontrak baru namun hanya jika negaranya, Swedia, lolos ke Piala Dunia 2022.

Hanya saja kondisi tersebut tidak jadi tercapai dan kini masa depan Ibrahimovic kembali dipenuhi tanda tanya. Di usia 40 tahun, mungkin memang sudah saatnya ia gantung sepatu.

George Weah pun menyarankan agar eks Juventus dan Inter Milan itu untuk menyudahi kariernya saja saat ini dan tidak lagi memaksakan diri.

Bukan karena agar putranya bisa semakin mudah masuk ke AC Milan, namun untuk kebaikan Ibrahimovic sendiri. Semakin tua, maka cedera akan semakin sering menghampiri.

Situasi yang mana memang sudah dialami Ibrahimovic di 2021/2022 ini. Setidaknya sudah ada empat cedera serius yang ia dapat sehingga baru 23 pertandingan bisa dijalaninya.

"Ibra adalah seorang legenda. Semangatnya luar biasa. Jika pelatih memberinya izin maka ia berhak untuk meneruskan kariernya. Aku pun pernah bermain bersama bintang-bintang dengan karier panjang seperti Pietro Vierchowod dan Paolo Maldini," sambung Weah lagi.

"Aku pun sebenarnya mau untuk bermain hingga lanjut usia namun di usia 36 tahun cedera datang tanpa henti. Ada saat dimana untuk berlatih pun sudah susah dan Ibra harus tahu itu," pungkasnya kemudian.

Jika AC Milan memang ingin punya George Weah baru dalam diri Timothy Weah, sebenarnya tidak mustahil mengingat sang wonderkid berharga cukup murah.

Oleh situs Transferrmarkt, jebolan akademi New York Red Bulls itu hanya dibanderol senilai 13 juta Euro saja walau kontraknya di Lille masih tersisa hingga Juni 2024.