Apes, Kiper Andalan Persib Teja Paku Alam Butuh Pemulihan Hampir Setengah Tahun

Pasalnya, selain operasi kemungkinan ada opsi lain yang bisa dipilih Teja Paku Alam untuk memulihkan kondisi cederanya.

Sehingga, belum ditentukan tindakan yang akan dilakukan, karena akan mempertimbangkan dulu berbagai hal. Namun, yang pasti tim medis Persib Bandung bakal melakukan yang terbaik bagi pemulihan cedera Teja Paku Alam.

Agar penjaga gawang andalan Persib ini bisa cepat pulih dan kembali berlatih untuk menghadapi kompetisi Liga 1 musim 2022-2023.
 
"Untuk itu (operasi) nanti kita lihat, ada beberapa pendapat. Jadi saya belum bisa sampaikan saat ini karena saya akan konsultasi dengan beberapa ortopedi jadi ada second opinion yang akan kita lakukan kalau memang nanti beberapa dokter terus kita pikirkan untung ruginya," ujarnya. 

"Kalau untungnya lebih besar kita ambil, pokoknya kita akan melakukan yang terbaik buat atlet kita, Teja Paku Alam," tegas Raffi."

Sementara itu, pada masa persiapan untuk menghadapi kompetisi Liga 1 musim 2022-2023, Persib memiliki empat penjaga gawang, yakni I Made Wirawan, Fitrul Dwi Rustapa, Satrio Azhar Aisy Santoso dan Teja Paku Alam.

Sehingga, dengan cederanya Teja Paku Alam, tim kebanggaan Bobotoh masih memiliki tiga penjaga gawang lainnya yang bisa disiapkan menjelang bergulirnya kompetisi Liga 1 musim 2022-2023.

I Made Wirawan sendiri merupakan penjaga gawang senior Persib dan sering menjadi pelapis Teja Paku Alam di musim 2021-2022 bersama Muhammad Natshir (Deden), tetapi Deden tidak melanjutkan kariernya di Persib untuk musim 2022-2023.

Sebagai gantinya, Persib Bandung mendatangkan mantan penjaga gawang, Persipura Jayapura, Fitrul Dwi Rustapa, untuk menambah kekuatan di bawah mistar gawang guna menghadapi kompetisi musim 2022-2023.

Selain itu, Persib Bandung juga mempromosikan kiper dari tim satelitnya, Bandung United, Satrio Azhar Aisy Santoso. Sehingga, ada empat kiper yang disiapkan untuk persiapan kompetisi.