Liga Indonesia

Masuk Grup Neraka Pramusim Liga 1, Bek Bali United Bicara Antusiasme Suporter di Bandung

Selasa, 31 Mei 2022 17:34 WIB
Kontributor: Nofik Lukman Hakim | Editor: Herry Ibrahim
© Nofik Lukman Hakim/INDOSPORT
Bek Bali United, Haudi Abdillah saat tampil dalam laga lawan Persiraja Aceh, Jumat (11/3/22) malam. (Foto: Nofik Lukman Hakim/INDOSPORT) Copyright: © Nofik Lukman Hakim/INDOSPORT
Bek Bali United, Haudi Abdillah saat tampil dalam laga lawan Persiraja Aceh, Jumat (11/3/22) malam. (Foto: Nofik Lukman Hakim/INDOSPORT)

INDOSPORT.COM - Bek Bali United, Haudi Abdillah, melihat keberadaan timnya di grup neraka pada turnamen pramusim merupakan sebuah keuntungan. Tiga tim berkualitas cocok menguji skuat Serdadu Tridatu sebelum bertarung di Piala AFC 2022.

Undian turnamen pramusim dilakukan PT Liga Indonesia Baru (LIB) di Bandung pada Minggu (29/5/22). Undian tersebut dihadiri perwakilan klub-klub Liga 1.

Dalam undian tersebut, 18 tim Liga 1 dipecah dalam empat grup berbeda. Grup C paling menarik perhatian. Empat klub dari penghuni lima besar Liga 1 2021/2022 berada dalam grup yang sama.

Persib Bandung sebagai tuan rumah akan ditantang Bhayangkara FC, Bali United dan Persebaya Surabaya. Sulit untuk memprediksi dua tim yang bakal lolos pada fase berikutnya, mengingat empat tim punya kekuatan merata.

Bali United tak gentar menghadapi ketatnya turnamen pramusim. Haudi Abdillah tak sabar bertemu tiga tim lawan yang sulit dikalahkan pada Liga 1 lalu.

"Grup yang menarik dan menantang karena menurut saya di grup C ini adalah klub-klub yang konsisten menunjukkan yang terbaik dalam beberapa tahun ini," kata Haudi Abdillah, Senin (30/5/22).

Terkait Bandung sebagai tuan rumah, Haudi melihat fasilitas serta suasana kotanya. Bandung memiliki fasilitas lengkap yang cocok menjamu lebih dari dua tim sepak bola profesional.

Militansi warga Jawa Barat terhadap sepak bola juga menjadi nilai plus tersendiri. Penonton diharapkan bisa memberi atmosfer berbeda pada pertandingan, setelah musim lalu Liga Indonesia tak boleh ditonton secara langsung karena Covid-19.

"Kota Bandung memiliki cuaca bagus dan di stadion pasti ramai penonton. Semoga semua berjalan lancar dan sukses supaya kedepannya di Liga 1 segera bergulir dengan penonton di stadion," harap Haudi.