Meski Moncer di Manchester United, Erik ten Hag Tak Pusingkan Kepergian Ronaldo

Melansir dari situs The Times, mengungkapkan bahwa kehilangan Cristiano Ronaldo mungkin akan menjadi bencana bagi Manchester United.

Secara individu Cristiano Ronaldo memang memiliki musim yang mengagumkan bersama Manchester United, dari 37 penampilannya bersama Setan Merah, ia mampu mencetak 24 gol.

Dilanjutkan oleh Iris Examiner, kepergian mega bintang itu bisa dianggap sebagai langkah awal untuk membangun kembali Manchester United di bawah komando Erik Ten Hag.

Meskipun sebelumnya Erik Ten Hag mengungkapkan bahwa ia ingin Cristiano Ronaldo tetap bertahan di Old Trafford, namun hal yang perlu diingat adalah pelatih anyar itu adalah pelatih klasik di Ajax.

Sejak di Ajax, Erik Ten Hag selalu menerapkan permainan sepakbola menekan. Yang pelatih anyar inginkan itu adalah seluruh pemainnya—kecuali bek tengah—ikut aktif memberikan tekanan meskipun tanpa bola.

Sedangkan sejak bersama Ronaldo, pola serangan yang dilakukan oleh Manchester United selalu bergantung dengan penyerang Portugal itu.

Bahkan ada kabar beredar bahwa ia mengganggu program latihan, ia beranggapan bahwa latihan harus menyenangkan, selain itu juga ada rumor perselisihan dengan Harry Maguire soal ban kapten.

Masih melansir Iris Examiner, mereka menyampaikan bahwa klub yang memiliki ketergantungan dengan satu pemain itu tidak sehat. Karena hal itu akan merusak pola permainan secara umum.

Meskipun kepergiannya merupakan langkah awal untuk membangun kembali Manchester United, namun nama Cristiano Ronaldo begitu besar, sehingga akan menyebabkan kecanggungan.

Namun, dengan kepergian Ronaldo bisa jadi sebagai hal positif bagi Erik Ten Hag untuk membangun sebuah era baru yang sesuai dengan gaya permainan sang pelatih anyar Manchester United.