Bola Internasional

Lakoni Laga Perdana Bersama Tokyo Verdy, Pratama Arhan Langsung Dapatkan Kartu Kuning Pertama

Rabu, 6 Juli 2022 18:51 WIB
Penulis: Antonius Wahyu Indrajati | Editor: Isman Fadil
© Herry Ibrahim/Indosport.com
Acara pelepasan Pratama Arhan oleh PSSI jelang keberangkatan ke Jepang untuk bergabung dengan Tokyo Verdy di kantor PSSI, Jumat (04/03/22). Foto: Herry Ibrahim/Indosport.com Copyright: © Herry Ibrahim/Indosport.com
Acara pelepasan Pratama Arhan oleh PSSI jelang keberangkatan ke Jepang untuk bergabung dengan Tokyo Verdy di kantor PSSI, Jumat (04/03/22). Foto: Herry Ibrahim/Indosport.com
Baru Mulai Debut, Arhan Langsung Dapatkan Kartu Kuning Pertamanya

Setelah penantian lama, akhirnya Pratama Arhan menjalani laga perdananya bersama Tokyo Verdy melawan Tochigi SC.

Alih-alih bermain sebagai pemain bek sayap kiri, Arhan justru ditempatkan di posisi penyerang sayap kiri.

Mendapatkan kartu kuning merupakan hal yang wajar, namun cukup disayangkan jika perolehan kartu kuning itu justru terjadi di laga perdananya.

Melawan Tochigi SC, Arhan mendapatkan kartu kuning di menit ke-30 lantaran melakukan pelanggaran terhadap kapten tim lawan.

Bermain di luar posisi aslinya, permainan Arhan masih belum menunjukkan dampak yang signifikan bagi pola serangan Tokyo Verdy.

Bahkan, ia juga tak banyak mendapatkan supply bola dari rekan satu timnya, sehingga ia tidak mendapatkan kesempatan untuk menunjukkan kemampuannya.

Di babak pertama, pasukan Tokyo Vardy yang diperkuat Pratama Arhan juga belum mampu memecah kebuntuan, skor 0-0 bertahan hingga turun minum.

Memasuki babak kedua, benar saja bahwa Arhan harus mengakhirnya debutnya karena ditarik keluar oleh pelatih untuk digantikan dengan Mizuki Arai.

Meski ada kekecewaan karena Pratama Arhan tidak mampu bermain selama 90 menit, namun setidaknya eks pemain PSIS Semarang itu mampu memperoleh pengalaman bertanding di Liga 2 Jepang.

Diketahui bahwa saat ini Tokyo Very menempati peringkat 11 klasemen sementara Liga 2 Jepang. Dengan mengemas delapan kemenangan, delapan imbang dan delapan kekalahan.