Liga Italia

Liga Italia: Kena PHP Sponsor, Inter Milan Makin Sulit Bergerak di Bursa Transfer

Sabtu, 30 Juli 2022 04:04 WIB
Penulis: Izzuddin Faruqi Adi Pratama | Editor: Isman Fadil
© REUTERS/Alessandro Garofalo
Henrikh Mkhitaryan (kiri) jadi salah satu manuver Inter Milan memerangi krisis ekonomi di bursa transfer. Copyright: © REUTERS/Alessandro Garofalo
Henrikh Mkhitaryan (kiri) jadi salah satu manuver Inter Milan memerangi krisis ekonomi di bursa transfer.
Bokok di Pasar Pemain

Inter Milan memang sangat sensitif perkara uang belakangan ini karena mereka memang sedang diuji dengan krisis finansial.

Masalah tersebut sudah ada setidaknya dalam dua tahun terakhir namun kesebelasan asuhan Simone Inzaghi itu belum sepenuhnya bisa bangkit.

Manajemen terutama pemilik yang dianggap belum punya opsi plus hantaman pandemi global jadi alasan kenapa Inter Milan mengalami kekosongan kas.

Pada akhirnya di bursa transfer musim panas 2022 tidak bisa berbuat banyak. Mereka butuh banyak pemain baru berkualitas demi bersaing dengan AC Milan dan Juventus lagi di Liga Italia namun tidak bisa bergerak bebas.

Mereka yang datang adalah pemain-pemain dengan harga murah seperti Kristjan Asllani dan Raoul Bellanova yang sama-sama dibanderol kurang dari 5 juta Euro.

Andre Onana dan Henrikh Mkhitaryan didatangkan dengan status bebas transfer usai kontrak mereka bersama klub sebelumnya tidak diperpanjang.

Sementara itu Romelu Lukaku dipulangkan dari Chelsea dengan kontrak sebagai pinjaman semusim penuh dan tidak ada info soal opsi pembelian permanen.

Maka dari itu kelalaian DigitalBits untuk melunasi pembayaran biaya sponsor walau nilainya terbilang tidak terlalu besar sangat menyakiti Inter Milan.

Tambahan 1 atau 2 juta Euro akan sangat krusial bagi La Beneamata saat ini terutama dengan semakin dekatnya pembukaan Liga Italia dan deadline bursa transfer.