In-depth

Rivaldo, Pahlawan Piala Dunia yang Dipermalukan Saat Berseragam AC Milan

Selasa, 9 Agustus 2022 17:20 WIB
Editor: Nugrahenny Putri Untari
© Adam Davy/EMPICS via Getty Images
Rivaldo saat masih berseragam klub Liga Italia, AC Milan. Foto: Adam Davy/EMPICS via Getty Images. Copyright: © Adam Davy/EMPICS via Getty Images
Rivaldo saat masih berseragam klub Liga Italia, AC Milan. Foto: Adam Davy/EMPICS via Getty Images.
Dipermalukan Saat di AC Milan dan Liga Italia

Tidak banyak memang, yang bisa dilakukan Rivaldo sang pemenang Piala Dunia 2002 bersama Tiimnas Brasil, untuk AC Milan kala itu.

Meski mendapat pujian dari Paolo Maldini sebagai salah satu pemain terbaik yang akhirnya merapat dan berseragam Rossoneri, kenyataan justru berkata sebaliknya.

Bahkan, reputasi Rivaldo di Liga Italia makin ternoda dengan gelar Golden Bin Award, predikat pemain terburuk di kancah sepak bola Negeri Pizza.

Namanya disebut di daftar ini pada tahun 2003, yang kemudian disusul oleh nama-nama infamous lainnya seperti Felipe Melo, Adrian, Christian Vieri, dan masih banyak lagi.

Ketika kegagalan di AC Milan jadi ‘penghinaan’ tersendiri bagi Rivaldo, raihan penghargaan Golden Bin pun bak menyiram garam di luka sang pemain.

Hal ini pun sampai ke telinga pelatih Timnas Brasil saat itu, Carlos Alberto Parreira. Ia pun turut sedih melihat reputasi salah satu anak asuh terbaiknya justru dipermalukan publik di Liga Italia.

“Itu adalah tindakan penghinaan tidak menghormati seorang juara dunia” ujarnya seperti pernah dimuat laman Sun Sentinel.

"Tapi Rivaldo tidak perlu khawatir tentang ini karena dia tahu betapa berharga dan pentingnya dia,” tambah Carlos Alberto Parreira lagi.

Setelah masa suram bersama AC Milan, Rivaldo hengkang ke klub Brasil, Cruzeiro Esporte Clube, pada tahun 2004.

Selama berseragam Rossoneri, meski tidak glamor, Rivaldo turut memenangkan tiga trofi bergengsi yakni Liga Champions, Coppa Italia, dan Piala Super Eropa.