Bursa Transfer

Kejam! Demi Bisa Daftarkan Pemain Baru, Barcelona Bakal PHK 2 Pemain Terbuangnya

Kamis, 18 Agustus 2022 18:09 WIB
Penulis: Stefan Ariel Kristanto | Editor: Deodatus Kresna Murti Bayu Aji
© Pedro Salado/Quality Sport Images/Getty Images
Martin Braithwaite, pemain baru Barcelona Copyright: © Pedro Salado/Quality Sport Images/Getty Images
Martin Braithwaite, pemain baru Barcelona
Barca Bakal Tendang Umtiti dan Braithwate

Dilansir dari Barca Universal, pengejaran Barcelona terhadap pemain, seperti Juan Foyth dan Bernardo Silva, di minggu-minggu terakhir bursa transfer telah didokumentasikan dengan baik.

Akan tetapi, untuk mendapatkan jasa bintang-bintang berkualitas tinggi itu, sangat penting bagi klub untuk mengusir pemain pinggiran mereka.

Hal tersebut bisa sangat membantu mereka menyeimbangkan pembukuan dan mengurangi beban gaji mereka yang meningkat yang telah mencegah mereka mendaftarkan pemain baru.

Memphis Depay telah dikaitkan kuat dengan kepindahan ke Juventus dalam beberapa pekan terakhir, sementara Pierre-Emerick Aubameyang tengah dibidik Chelsea.

Hal yang sama dapat dikatakan untuk Frenkie de Jong juga. Pemain asal Belanda itu tampaknya tidak disukai di Camp Nou.

Sementara ketiga pemain itu diharapkan mendatangkan cuan yang signifikan di Barcelona, ​​​​Blaugrana turut tertarik untuk melepas pemain pinggiran lainnya di tim, termasuk Samuel Umtiti dan Martin Braithwaite.

Menurut Gerard Romero, Barca mungkin akan segera mengakhiri kontrak kedua pemain tersebut untuk menyisakan ruang bagi calon pemain baru.

Umtiti yang datang pada tahun 2016 sempat bermain ciamik. Namun, kemampuannya seakan-akan memudar seiring berjalannya waktu hingga akhirnya ia tampaknya tak ada dalam rencana Xavi.

Di sisi lain, terdapat situasi yang rumit mengenai Martin Braithwate. Blaugrana sejatinya telah meminta penyerang untuk menerima surat kebebasan dan mencari petualangan baru di tempat lain.

Namun, pemain asal Denmark itu tampak enggan meninggalkan Camp Nou, bahkan dia tidak memiliki hubungan yang baik dengan para anggota dewan.

Tindakan dan sikapnya itu membuat Barca sangat frustrasi sehingga klub siap untuk mengakhiri kontraknya pada akhir bulan mendatang.