Liga Inggris

Liga Champions, Jurang Pemisah Kisah-Kasih Manchester United dan Christian Pulisic

Minggu, 21 Agustus 2022 00:35 WIB
Penulis: Henrikus Ezra Rahardi | Editor:
© REUTERS/Hannah Mckay
Christian Pulisic berduel dengan Trent Alexander-Arnold di Final Piala FA Chelsea vs Liverpool (REUTERS/Hannah Mckay) Copyright: © REUTERS/Hannah Mckay
Christian Pulisic berduel dengan Trent Alexander-Arnold di Final Piala FA Chelsea vs Liverpool (REUTERS/Hannah Mckay)

INDOSPORT.COM – Sayap Chelsea, Christian Pulisic dipastikan menolak tawaran hengkang ke klub raksasa  Manchester United lantaran lebih memilih klub yang bermain di Liga Champions.

Manchester United lagi-lagi harus kecewa, lantaran dipastikan gagal mendapatkan satu target di bursa transfer musim panas 2022, yaitu Christian Pulisic.

Kapten timnas Amerika Serikat ini sejatinya hendak dipinjamkan Chelsea ke Manchester United, mengingat terlalu banyak pemain di posisi penyerang.

Kontak langsung dilakukan oleh Manchester United pada The Blues untuk meminjam Pulisic, tak lama usai dipastikan mendapatkan Casemiro dari Real Madrid.

Kini, Manchester United pun bergerak cepat untuk mendatangkan dua pemain asal Liga Belanda untuk mengisi posisi penyerang, yaitu Antony dari Ajax Amsterdam dan Cody Gakpo dari PSV Eindhoven.

Chelsea sendiri menginginkan Christian Pulisic hengkang secara sementara, alih-alih melepasnya secara permanen di bursa transfer musim panas 2022 ini.

Tim asuhan Thomas Tuchel merasa bahwa Pulisic masih menjadi aset berharga, mengingat usianya yang baru mencapai 23 tahun.

Namun demikian, dilansir dari Daily Mail, Manchester United masih diberi waktu oleh Chelsea untuk memastikan apa yang terjadi dengan transfer Antony dari Ajax Amsterdam.

Hal inilah yang akan membuat situasi transfer Manchester United terhadap Chelsea bisa berubah dan Christian Pulisic akan bertahan di Stamford Bridge.

Salah satu keinginan Pulisic jiga hengkang dari Chelsea ialah bisa bermain di Liga Champions, mengingat jatah bermain jadi pertimbangannya hengkang dari skuat asuhan Thomas Tuchel.