Liga Inggris

Keluhkan Bobroknya Wasit Aston Villa vs Manchester City, Steven Gerrard: Harusnya Coutinho Cetak Gol

Minggu, 4 September 2022 11:15 WIB
Penulis: Triyoga Sandi Pamungkas | Editor: Isman Fadil
© Action Images via Reuters/Molly Darlington
Juru taktik Aston Villa, Steven Gerrard. Foto: Action Images via Reuters/Molly Darlington. Copyright: © Action Images via Reuters/Molly Darlington
Juru taktik Aston Villa, Steven Gerrard. Foto: Action Images via Reuters/Molly Darlington.
Gol Coutinho Seharusnya Sah

Dimasukkan saat babak kedua, Philippe Coutinho berhasil mengubah permainan Aston Villa secara keseluruhan.

Sebuah peluang emas pun terjadi. Pemain asal Brazil tersebut mampu melesatkan tendangan yang masuk ke dalam gawang yang dikawal Ederson Moraes.

Namun sayangnya, hakim garis terlebih dahulu mengibarkan bendera tanda offside dibarengi dengan wasit Simon Hooper yang telah terlebih dahulu meniupkan peluitnya.

Meski demikian, Simon Hooper tampaknya melakukan kesalahan, sebab Philippe Coutinho tidak berada dalam posisi offiside. Fatalnya adalah, Simon Hooper justru tidak mengeceknya melalui VA.

Menanggapi hal ini, Steven Gerrard pun mengungkapkan bahwa dirinya sangat melihat jelas bahwa anak asuhnya itu mencetak gol yang sah.

“Saya melihat gol yang sah tetapi jelas saya bias,” kata Steven Gerrard, dikutip dari Sky Sports.

“Saya sudah pergi dan berbicara dengan ofisial (pertandingan) dengan tenang seusai pertandingan. Saya sudah memberikan cukup waktu dan saya sudah meminta (penjelasan) dari sisi mereka,” ucapnya.

“Dengar, saya selalu mencoba dan memahami sisi mereka. Tetapi wasit terlalu cepat meniup peluit. Saya tahu ada sedikit perubahan aturan dalam hal tidak menunggu terlalu lama untuk peluit dan bendera ini,” pungkasnya.

Selain itu, Gerrard mengungkapkan bahwa wasit yang memimpin pertandingan tersebut pada akhirnya menyadari kesalahannya setelah pertandingan usai, dan hal ini jelas merugikan timnya yang seharusnya bisa saja meraih 3 poin penuh.

“Jelas saat itu dan keputusan-keputusan itu bertentangan dengan kami, tetapi permainan adil bagi para wasit. Mereka menyadarinya di ruangan setelah itu,” kata Gerrard.