Liga Europa

Tendangan Pembawa Bangkrut, Barcelona Harus Bayar Gol Lewandowski Meski Kalah dari Man United

Minggu, 26 Februari 2023 19:13 WIB
Penulis: Antonius Wahyu Indrajati | Editor: Isman Fadil
© REUTERS/Pablo Morano
Permasalahan finansial masih menjadi momok bagi Barcelona, terlebih ketika harus membayar gol Robert Lewandowski meski kalah dari Manchester United. Foto: REUTERS/Pablo Morano Copyright: © REUTERS/Pablo Morano
Permasalahan finansial masih menjadi momok bagi Barcelona, terlebih ketika harus membayar gol Robert Lewandowski meski kalah dari Manchester United. Foto: REUTERS/Pablo Morano

INDOSPORT.COM – Permasalahan finansial masih menjadi momok bagi Barcelona, terlebih ketika harus membayar gol Robert Lewandowski meski kalah dari Manchester United.

Seperti diketahui, Barcelona telah tersingkir dari Piala Europa usai dikalahkan Manchester United di babak play-off, Jumat (24/2/23) dengan skor 2-1.

Gol tunggal untuk tim asal Catalan itu dicetak oleh Robert Lewandowski melalui titik putih, meski gol tersebut tidak mampu menyelamatkan klub dari kekalahan.

Nasib kurang menguntungkan justru didapatkan oleh Barcelona, karena mereka harus membayar mahal untuk gol tersebut.

Barcelona telah mengambil risiko besar di musim panas ketika mereka memutuskan untuk mendatangkan Robert Lewandowski dari Bayern Munchen.

Dilaporkan oleh Barca Universal, pemuncak klasemen Liga Spanyol 2022-2023 itu harus mengeluarkan biaya transfer sebanyak 45 juta euro dengan bonus 5 juta euro.

Perjudian itu dilakukan meski Lewandowski telah memasuki usia 34 tahun dan pada saat itu dia hanya memiliki sedikit tahun tersisa untuk terus tampil di level teratas.

Kendati demikian, pertaruhan tersebut membuahkan hasil sangat baik, karena dia telah menjadi pemimpin di lini depan yang tak terbantahkan.

Meskipun gagal membantu tim mengalahkan Man United, tetapi satu golnya di Old Trafford telah menambah koleksi golnya menjadi 25 gol dalam 30 penampilan di semua kompetisi.

Sayangnya, gol Robert Lewandowski ke gawang Manchester United ternyata bisa merugikan Barcelona karena mereka terikat dengan bonus yang telah ditetapkan bersama Bayern Munchen.