Liga Indonesia

PSIS Lepas 2 Nama Gabung Timnas Indonesia U-22 untuk SEA Games, Ini Pesan Yoyok Sukawi

Rabu, 1 Maret 2023 16:04 WIB
Penulis: Nofik Lukman Hakim | Editor: Herry Ibrahim
© Zainal Hasan/INDOSPORT
Chief Executive Officer (CEO) PSIS Semarang, Yoyok Sukawi. Copyright: © Zainal Hasan/INDOSPORT
Chief Executive Officer (CEO) PSIS Semarang, Yoyok Sukawi.
Dominasi Pemain Liga 2

Meski nantinya memiliki kesibukan bersama Timnas U-22, Yoyok Sukawi memastikan Alex tetap menjadi bagian dari staf kepelatihan tim Mahesa Jenar.

Alex tetap mengontrol kondisi kebugaran pemain PSIS lewat komunikasi jarak jauh. Ada staf kepelatihan PSIS lainnya yang akan rutin memberi informasi kepada Alex.

"Walaupun di Timnas, coach Alex tetap akan melakukan kontrol dan kendali penuh di program latihan fisik PSIS. Nanti akan kontrol jarak jauh dan berkoordinasi dengan staf kepelatihan lainnya," papar Yoyok Sukawi.

PSSI telah merilis 34 nama yang masuk dalam pemanggilan Timnas U-22. Pemain Liga 1 yang dipanggil pada gelombang pertama ini bukan pilihan utama di klubnya

Selain Vedha, ada nama-nama pemain dari Liga 1. Mulai dari Hamzah Titofani (Arema FC), Komang Tri Arta (Bali United), Fadilla Akbar (RANS Nusantara FC), Titan Agung (Bhayangkara FC), Andy Harjito (Borneo FC) dan Komang Teguh (Borneo FC).

Kemudian ada David Maulana (Bhayangkara FC), Satrio Azhar (Persib Bandung), Husna Al Malik (Persikabo 1973) dan Fadilah Nur Rahman (Madura United).

Lalu, masih ada enam pilar Persik Kediri, seperti Jean Kelly Sroyer, Braif Fatari, Rangga Widiansyah, Geril Kapoh, Sutan Zico dan Rendy Juliansyah.

Selain nama-nama dari Liga 1, Indra Sjafri turut memanggil para pemain dari Liga 2 2022. Persijap Jepara menyumbang tiga nama, yakni Indra Arya Wiguna, Zahran Rizki dan Lutfi Masrohan.

"Kami memanggil 34 pemain terlebih dahulu yang terdiri dari pemain Liga 1 dan Liga 2. Untuk pemain yang reguler bermain di Liga 1 belum kami panggil di pemusatan latihan kali ini," kata Indra Sjafri dalam laman resmi PSSI.

Keputusan ini bisa jadi merupakan hasil komunikasi Indra Sjafri dengan tim-tim Liga 1. Mayoritas klub masih memiliki jadwal tanding antara tujuh hingga sembilan kali lagi.