In-depth

Jadi Incaran Juventus, Edouard Mendy Lebih Cocok Jadi Pelapis atau Pengganti Szczesny?

Minggu, 16 April 2023 20:27 WIB
Editor: Zulfikar Pamungkas Indrawijaya
© Catherine Ivill/Getty Images
Edouard Mendy pada laga melawan Brentford di Brentford Community Stadium Copyright: © Catherine Ivill/Getty Images
Edouard Mendy pada laga melawan Brentford di Brentford Community Stadium
Kualitas Edouard Mendy

Musim ini bukan musim yang menyenangkan bagi sosok Edouard Mendy. Usai menjadi kiper utama Chelsea selama dua musim beruntun, kini ia hanya menjadi penghangat bangku cadangan.

Semua bermula sejak kepergian Thomas Tuchel yang dipecat oleh Chelsea, serta badai cedera yang ia dapatkan di awal musim 2022/23 ini.

Sebelumnya, eks kiper Stade de Reims itu menjadi pilar utama di bawah mistar Chelsea selama dua musim yakni di musim 2020/21 dan musim 2021/22.

Di musim 2020/21 atau musim perdananya bersama Chelsea, ia menjadi andalan hingga membawa The Blues menjuarai Liga Champions.

Hebatnya, ia yang hampir bermain di seluruh laga mampu membuat gawang Chelsea hanya kebobolan empat gol di Liga Champions musim itu, yang otomatis menjadi rekor tersendiri.

Lalu di awal tahun 2022, ia pun mencetak catatan gemilang dengan membawa negaranya, Senegal, menjuarai Piala Afrika 2021 untuk kali pertama dalam sejarah negaranya usai menangkis penalti di final.

Karena kiprahnya itu, Mendy pun menjadi kiper terbaik dunia versi FIFA, yang membuat motivasinya meninggi di musim selanjutnya atau musim 2021/22.

Selama dua musim jadi andalan Chelsea, Mendy punya catatan gemilang dengan 77,1 persen penyelamatan di musim 2020/21 dan 75,9 persen penyelamatan di musim keduanya.

Catatannya cukup gemilang. Dalam 92 laga selama dua musim tersebut, Mendy hanya kebobolan 68 gol saja. Terlepas dari rapatnya pertahanan Chelsea di bawah Tuchel, perannya sangat vital.

Namun musim ini Mendy tak lagi jadi andalan. Tapi dengan catatan di dua musim belakang itu, dirinya hanya pantas jadi pelapis Wojciech Szczesny saja di Juventus?