Masa Depan Ansu Fati di Barcelona Bikin Bingung, Sang Agen Beri Bocoran

Barcelona kini sedang mengalami kondisi ekonomi yang kurang kondusif. Bahkan, mereka harus memenuhi target Financial Fair Play (FFP) yang diterapkan oleh Federasi Sepak Bola Spanyol, RFEF.

Keadaan itu bermula ketika Barcelona menderita hutang yang sangat besar dalam kepemimpinan Presiden Josep Maria Bartomeu.

Pasalnya, pada saat itu Barcelona tengah mencari pemain pengganti yang pas untuk kepergian Neymar ke Paris Saint Germain (PSG).

Beberapa pemain yang didatangkan Barcelona setelah itu adalah Ousmane Dembele, Philippe Coutinho, hingga Antoine Griezmann.

Pembelian yang dilakukan Barcelona itu menghabiskan biaya yang ditaksir mencapai 395 juta euro, atau setara dengan Rp6,7 triliun.

Bahkan, pada tahun ini Barcelona diduga melakukan kasus suap terhadap Wakil Presiden Komite Spanyol (CTA), Jose Maria Enriquez. Serta, El Barca terancam mendapatkan sanksi administratif.

Maka tak ayal apabila dua masalah di atas diyakini bakal membuat Barcelona memiliki keuangan yang tidak stabil pada musim ini.

Oleh sebab itu, Barcelona perlu menjual beberapa pemain bintangnya pada bursa transfer musim panas untuk menutupi masalah keuangan mereka.

Ansu Fati menjadi salah satu nama yang dimasukkan Barcelona dalam list jual pada jendela bursa transfer yang dibuka Juli.

Namun, Ansu Fati tidak sendirian. Hal tersebut dikarenakan Barcelona juga menempatkan Raphinha, Ferran Torres, Franck Kessie, Jordi Alba, dan Eric Garcia.

Sumber: Barca Blaugranes