In-depth

Stop Ratapi Kepergian Maldini, AC Milan Masih Kompetitif dan Cardinale Terikat Janji Investasi Rp15 T

Minggu, 11 Juni 2023 14:50 WIB
Editor: Prio Hari Kristanto
© Reuters/Daniele Mascolo
Stop ratapi kepergian Paolo Maldini, saat ini klub Liga Italia, AC Milan, masih menjadi tim yang kompetitif dan ada janji investasi dari Gerry Cardinale. Copyright: © Reuters/Daniele Mascolo
Stop ratapi kepergian Paolo Maldini, saat ini klub Liga Italia, AC Milan, masih menjadi tim yang kompetitif dan ada janji investasi dari Gerry Cardinale.

INDOSPORT.COM - Stop ratapi kepergian Paolo Maldini, saat ini klub Liga Italia, AC Milan, masih menjadi tim yang kompetitif dan ada janji investasi dari Gerry Cardinale senilai Rp15 T yang mesti dipenuhi. 

Maldini akhirnya cabut dari AC Milan usai konflik dengan pemilik klub. Konon, pemilik RedBird Capital, Gerry Cardinale, pelit mengeluarkan anggaran pada bursa transfer.

Sebagaimana diketahui, Paolo Maldini dan Ricky Massara terlibat perseteruan dengan investor AC Milan, RedBird Capital, hingga membuat keduanya diusir dari pertemuan.

Keadaan itu bermula dari RedBird Capital yang dinilai kurang berani menggelontorkan modal untuk pergerakan bursa transfer AC Milan pada beberapa musim lalu, pun saat ini.

Namun kritik pedas ini rupanya membuat RedBird Capital tidak suka. Gerry Cardinale segera mengusir dua sosok ini, bersamaan dengan bursa transfer musim panas.

Banyak yang menyebut Gerry Cardinale adalah sosok 'antagonis' yang dengan tega mengusir Paolo Maldini. Termasuk, CEO AC Milan, Giorgio Furlani, yang juga memiliki andil sebagai kaki tangan Cardinalle.

Namun, di balik itu semua, ternyata ada hal yang tak dilihat oleh banyak suporter AC Milan. Diam-diam Cardinale sendiri tengah membangun rencana jangka panjang untuk menjadikan AC Milan tim modern. 

Pelatih legendaris AC Milan, Carlo Ancelotti, belum lama mengkritik keras pemecatan Paolo Maldini yang dinilai tak menghargai arti dari tradisi dan sejarah. 

Kecaman juga dilakukan oleh banyak penggemar Rossoneri di seluruh dunia. Gerry Cardinale pun dianggap sebagai sosok antagonis yang bisa menghancurkan AC Milan. Namun, benarkah demikian?