In-depth

Sardar Azmoun Gabung AS Roma, Mourinho Temukan Duet Sepadan Dybala?

Jumat, 25 Agustus 2023 15:15 WIB
Editor: Zulfikar Pamungkas Indrawijaya
© REUTERS/Suhaib Salem
Pemain Iran, Sardar Azmoun, ketika bertanding melawan China pada pertandingan Piala Asia di Mohammed bin Zayed Stadium, Abu Dhabi. REUTERS/Suhaib Salem Copyright: © REUTERS/Suhaib Salem
Pemain Iran, Sardar Azmoun, ketika bertanding melawan China pada pertandingan Piala Asia di Mohammed bin Zayed Stadium, Abu Dhabi. REUTERS/Suhaib Salem
Performa Sardar Azmoun

Dengan misi menjadi duet Paulo Dybala, Sardar Azmoun nyatanya tak punya catatan yang apik di Leverkusen, dengan hanya mencetak 5 gol saja dari 44 pertandingan.

Catatan terbaiknya justru lebih banyak didapatkan di Rusia, yang kualitas liganya dianggap tak cukup baik ketimbang liga-liga Eropa lainnya.

Tapi faktanya, catatan yang tak cemerlang dari Azmoun di Leverkusen tak lepas dari sistem yang dimainkan oleh tim asal Jerman itu.

Ya, sistem Leverkusen menuntutnya tak hanya menjadi Goal Getter yang menjadi tugasnya, melainkan menjadi pemain yang harus rajn turun ke dalam.

Catatannya sepanjang membela Leverkusen pun menjadi buktinya, di mana Azmoun lebih banyak menciptakan peluang ketimbang mendapat peluang itu sendiri.

Tercatat, Azmoun membuat 3,05 Shot-Creating Actions (SCA) atau tindakan berbuah peluang per 90 menit. Nilai ini lebih besar dari tembakan yang ia buat yakni hanya 2,23 tembakan per 90 menit.

Azmoun juga dimainkan sebagai pemantul bagi penyerang utama Leverkusen, yakni Patrik Schick, dengan rataan 2,56 umpan progresif per 90 menit, dan minim sentuhan di kotak penalti dengan rataan 4,04 sentuhan saja.

Bahkan, Azmoun harus membantu pertahanan dari Final Third dengan rataan 0,99 tekel+intersep dan membuat 1,32 sapuan per 90 menit.

Catatan-catatan ini menunjukkan bahwa Leverkusen salah menggunakan Azmoun yang lebih bertipe Goal Getter ketimbang menjadi Second Striker.

Kini di AS Roma, Azmoun pun bakal bermain sebagai Goal Getter dan menjadi duet Paulo Dybala. Tapi apakah keduanya bisa bermain bersama?

Jika melihat radar performa dari DataMB di bawah ini, terlihat Azmoun punya nilai yang baik dalam duel udara dan juga punya nilai Expected Goals (xG) yang tinggi ketimbang Dybala.

© DataMB
Perbandingan performa Sardar Azmoun dan Paulo Dybala. (Foto: DataMB0 Copyright: DataMBPerbandingan performa Sardar Azmoun dan Paulo Dybala. (Foto: DataMB0

Dengan nilai apik di duel udara dan xG-nya, Azmoun bisa melengkapi Dybala sebagai pemain nomor 10 yang kerap menciptakan peluang dan menjadi eksekutor bola mati.