Liga Inggris

Breaking! Keluarga Glazer Batal Jual Manchester United ke Sheikh Jassim, Alasannya Bikin Frustasi

Minggu, 3 September 2023 07:42 WIB
Penulis: Edo Bramantio | Editor: Prio Hari Kristanto
© Simon Dawson/Bloomberg via Getty Images
Keluarga Glazer diyakini akan membatalkan penjualan klub Liga Inggris (Premier League), Manchester United, karena tak puas dengan Sheikh JassimJim Ratcliffe. Copyright: © Simon Dawson/Bloomberg via Getty Images
Keluarga Glazer diyakini akan membatalkan penjualan klub Liga Inggris (Premier League), Manchester United, karena tak puas dengan Sheikh JassimJim Ratcliffe.

INDOSPORT.COM - Keluarga Glazer dikabarkan bakal membatalkan penjualan klub Liga Inggris (Premier League), Manchester United, ke Sheikh Jassim dan Sir Jim Ratcliffe.

Drama akuisisi Manchester United masih terus memunculkan rumor-rumor baru. Sebelumnya, ada kabar bahwa Sheikh Jassim sudah memenangkan penawaran melawan Sir Jim Ratcliffe.

Namun, tidak ada perkembangan informasi sesudahnya. Bahkan, jurnalis ternama Italia, Fabrizio Romano, juga tidak mendapat konfirmasi apapun.

Sekarang, melansir dari Daily Mail, Glazer dilaporkan bakal menarik Manchester United dari pasar. Artinya, mereka siap membatalkan penjualan klub tersebut.

Hal ini disebabkan karena Sheikh Jassim dan Sir Jim Ratcliffe tidak ada yang bersedia memenuhi tuntutan Glazer setinggi 6 miliar poundsterling.

Padahal, selama ini sudah muncul kabar bahwa Sheikh Jassim siap menggelontor sampai 6 miliar pound agar bisa sukses membeli Setan Merah.

Namun, Daily Mail mengabarkan bahwa bankir Qatar itu tidak melakukannya. Ia masih tetap bertahan di angka 5 miliar pound sesuai proposalnya.

Lebih lanjut, Glazer akan membatalkan penjualan klub tersebut, tapi akan kembali menawarkannya ke publik pada 2025 mendatang.

Alasannya adalah mereka bisa mendapatkan cuan atau keuntungan yang lebih besar saat momen Piala Dunia Klub dan Piala Dunia 2026 dari televisi yang menyiarkan acara tersebut.

Dengan ini, pihak Glazer berharap mereka bisa menjual Manchester United antara 7 miliar pound sampai 10 miliar pound.