Bola Internasional

Jangan Lionel Messi Terus! Victor Osimhen Juga Ukir Sejarah di Ballon d'Or 2023

Selasa, 31 Oktober 2023 14:33 WIB
Penulis: Agustinus Rosario | Editor: Indra Citra Sena
© REUTERS/Jennifer Lorenzini
Victor Osimhen (kiri) merayakan golnya bersama Matteo Politano di laga Liga Italia 2022/23 Sampdoria vs Napoli (09/01/23). (Foto: REUTERS/Jennifer Lorenzini) Copyright: © REUTERS/Jennifer Lorenzini
Victor Osimhen (kiri) merayakan golnya bersama Matteo Politano di laga Liga Italia 2022/23 Sampdoria vs Napoli (09/01/23). (Foto: REUTERS/Jennifer Lorenzini)
Prestasi Osimhen

Musim lalu, Napoli sukses merebut gelar juara Liga Italia alias scudetto. Inilah scudetto pertama Partenopei setelah 33 tahun.

Victor Osimhen dan Kvicha Kvaratskhelia menjadi dua pemain yang dianggap paling berjasa dalam keberhasilan Napoli merebut scudetto musim lalu. Penampilan ciamik dari kedua pemain ini membuat Napoli begitu disegani.

Gelar top skor musim 2022/23 menjadi bukti sahih kontribusi Victor Osimhen untuk Napoli. Ia mencetak 26 gol dalam 32 pertandingan, lebih banyak ketimbang bomber-bomber lain seperti Zlatan Ibrahimovic (AC Milan) atau Lautaro Martinez (Inter Milan).

Tak hanya itu, penampilan apik Victor Osimhen juga membuat Napoli melaju hingga perempat final Liga Champions 2022/2023, yang sekaligus menjadi pencapaian terbaik mereka di kompetisi elit Eropa.

Berbekal sederet prestasi tersebut, Victor Osimhen pun dinilai layak oleh para voters untuk menjadi salah satu kandidat peraih Ballon d'Or tahun ini.

Sayang, pemain berusia 24 tahun tersebut kalah bersaing dengan sederet nama besar lain, seperti Lionel Messi, Erling Haaland, Kylian Mbappe, Kevin de Bruyne, Rodri, Vinicius Junior, dan Julian Alvarez.

Adapun keberhasilan Lionel Messi meraih Ballon d'Or tahun ini tak lepas dari kesuksesannya mengantarkan Timnas Argentina sebagai juara di Piala Dunia 2022 di Qatar.

Saat itu, Lionel Messi juga mengemas tujuh gol sepanjang turnamen sehingga dinobatkan sebagai pesepak bola terbaik di ajang empat tahunan tersebut.

Di sisi lain, meski gelar Ballon d’Or diraih oleh La Pulga, Erling Haaland tidak pulang dengan tangan kosong karena medapatkan penghargaan Gerd Muller Trophy atau striker terbaik.

Kemenangan ini juga berkat kontribusinya membantu Manchester City meraih treble winner, termasuk merebut trofi Liga Champions perdana.