Liga Inggris

Makin Tak Ada Harapan, Teroris Kolombia Tolak Bebaskan Ayah Bintang Liverpool Luis Diaz

Sabtu, 4 November 2023 13:26 WIB
Editor: Izzuddin Faruqi Adi Pratama
© Reuters/Ed Sykes
Perkembangan terbaru perkara ayah dari pemain Liverpool, Luis Diaz, yang menjadi korban penculikan di Kolombia masih belum menghadirkan kabar positif. Copyright: © Reuters/Ed Sykes
Perkembangan terbaru perkara ayah dari pemain Liverpool, Luis Diaz, yang menjadi korban penculikan di Kolombia masih belum menghadirkan kabar positif.

INDOSPORT.COM - Perkembangan terbaru perkara ayah dari pemain Liverpool, Luis Diaz, yang menjadi korban penculikan di Kolombia masih belum menghadirkan kabar positif.

Yang ada justru info yang mengklaim jika situasi kini malah semakin mencekam usai negosiasi dengan pihak pelaku menemui jalan buntu.

Dilansir dari The Daily Mail, pemerintah Kolombia melalui presiden Gustavo Petro sudah melakukan kontak dengan kelompok teroris Ejército de Liberación Nacional (ELN) yang merupakan penculik dari ayah Diaz.

ELN kemudian berjanji untuk melepaskan sandra mereka yang juga bernama Luis Diaz beberapa jam setelah diketahui jika mereka adalah dalang dibalik kejadian ini, Kamis (01/11/23) lalu.

Namun sampai detik ini janji tersebut belum juga dipenuhi dan Diaz senior yang diketahui berusia 58 tahun masih ada dalam sekapan mereka.

"Para pelaku telah melakukan tindakan yang bertentangan dengan proses usaha perdamaian," ungkap Petro.

"Saya harus mengungkapkan penyesalan terdalam karena tidak hanya ayah Luis menjadi korban namun karena kami juga belum mampu membebaskannya,"

"Pemimpin dari ELN sudah menyatakan bersedia untuk melepaskan sandra namun sampai sekarang belum juga direalisasikan. Situasi menjadi sangat genting," tambahnya.

Meski harapan sudah semakin menipis, pemerintah Kolombia berserta presiden Petro sudah memberikan jaminan pada keluarga Luis Diaz.

Kejadian penculikan ini sendiri sudah berlangsung sejak Minggu (29/11/23) lalu. Hanya saja Diaz memilih untuk tidak pulang ke Kolombia sebagai antisipasi kebutuhan Liverpool akan dirinya mengingat jadwal Liga Inggris semakin padat.