Piala Dunia

Profil Tim Piala Dunia U-17 2023: Mali, Siap Mengulang Momen Manis 2015 Silam

Selasa, 7 November 2023 04:23 WIB
Editor: Deodatus Kresna Murti Bayu Aji
© FIFA
Logo Piala Dunia U-17. (Foto: FIFA) Copyright: © FIFA
Logo Piala Dunia U-17. (Foto: FIFA)

INDOSPORT.COM - Profil Mali yang menjadi salah satu peserta ajang bergengsi kelompok umur Piala Dunia U-17 2023 di Indonesia bisa kalian simak di artikel ini.

Meski belum pernah meraih juara Piala Dunia U-17, Mali menjadi salah satu tim kuat. Pasalnya, pemain-pemain muda asal Afrika selalu menampilkan permainan superior.

Negara-negara Afrika dikenal sebagai langganan juara di Piala Dunia U-17. Dari 18 edisi yang sudah dimainkan, tujuh trofi di antaranya direbut oleh negara asal Benua Afrika.

Mali sendiri sudah pernah masuk ke partai puncak atau final Piala Dunia U-17 pada 2015 silam. Kala itu mereka harus menjadi runner up karena kalah dari sesama negara asal Afrika yakni Nigeria.

Di ajang 2023 kali ini, mereka berhasrat mengulang momen manis pada 2015 silam. Namun di tahun ini Mali ingin merebut trofi untuk pertama kalinya dalam sejarah.

Untuk urusan ranking FIFA, negara ini menempati posisi ke-49 dunia. Oleh sebab itu, Mali sangat layak diperhitungkan menjadi salah satu kandidat juara.

Skuat Mali U-19 diketahui sudah tiba di Indonesia. Mereka menjadi salah satu peserta Grub B bersama Uzebkistan, Spanyol dan Kanada.

Tim nasional Mali U-17 langsung menggelar latihan berselang dua jam setelah mendarat di Kota Solo, Senin (06/11/23) kemarin. Mereka senang dengan cuaca dan kondisi lapangan menuju Piala Dunia U-17 2023.

Semangat Mali menatap turnamen bergengsi di bawah usia 17 tahun ini memang luar biasa. Mali tak istirahat meski baru saja melakukan perjalanan dari Arab Saudi ke Jakarta dan lanjut penerbangan dari Jakarta ke Solo.

Hanya selang dua jam setelah mereka mendarat di Solo, Timnas Mali U-17 langsung menggelar latihan. Para pemain Mali di bawah asuhan Soumalia Coulibaly menggelar latihan di Lapangan Sriwaru, Laweyan.

Latihan ini hanya berlangsung sekitar satu jam. Latihan difokuskan tim pelatih untuk mengembalikan kebugaran pemain setelah berjam-jam hanya duduk di dalam pesawat.

Para pemain Mali tampak senang dengan situasinya. Ketika awak media sedang memotret sesi latihan, ada ofisial yang mengucapkan "Assalamualaikum" kepada awak media.

Di samping lapangan juga ada sebuah masjid. Ketika mereka sedang brefing sebelum latihan, adzan berkumandang. Sebagai negara dengan mayoritas penduduknya muslim, hal ini menjadi kebiasaan yang terdengar di Mali.

Tak kalah menarik adalah soal cuaca. Ternyata, para pemain Mali bisa beradaptasi cepat dengan cuaca di Kota Solo karena sangat mirip dengan yang biasa mereka rasakan di Afrika.

Situasi ini diungkapkan media officer Timnas Mali U-17, Ibrahima Zecoulibaly. Pria bertinggi tegap ini dengan ramah melayani permintaan awak media untuk wawancara setelah latihan.

"Sebelum kita datang, ada informasi di sini dingin. Tapi setelah sampai di sini tidak dingin, ternyata panas juga, hampir sama iklimnya dengan yang di Afrika," kata Ibrahima usia latihan.

Ibrahima juga menyebut sesi latihan perdana berjalan bagus karena kondisi lapangan dan lampu cukup mumpuni. Mali dijadwalkan akan menggelar latihan lagi pada Selasa (7/11/23).

"Jadi kita tidak ada masalah dengan iklim dan juga tidak ada masalah dengan lapangan," tutur Ibrahima.

Untuk melihat player to watch, prediksi di Piala Dunia U-17, prakiraan formasi hingga jadwal lengkap Mali, kalian bisa klik slide kedua berita ini.