INDOSPORT.COM - Trent Alexander-Arnold telah melalui jalan panjang bersama klub Liga Inggris (Premier League), Liverpool.
Tumbuh sebagai pemain jebolan akademi, ia kini menjadi salah satu andalan The Reds di sektor bek kanan.
Trent Alexander-Arnold merupakan putra asli Liverpool yang lahir dan besar di kota ini. Ia sudah mengenal sepak bola sejak usia yang enam tahun.
Adalah tim pencari bakat dari Liverpool, yang menemukan Trent Alexander-Arnold di kamp yang diikuti murid-murid dari sekolahnya.
Ian Barrigan, direktur akademi Liverpool saat itu, melihat potensi besar dalam diri Trent kecil dan memutuskan untuk merekrutnya.
Ia kemudian menemui kedua orang tua Trent untuk meminta izin mendidik anak laki-laki mereka di akademi.
Setelah mendapat lampu hijau, Trent mulai berlatih dan ditempatkan di beberapa posisi, hingga menjadi anak didik asisten Jurgen Klopp saat ini, Pepijn Lijnders.
Saat ini, Trent yang sudah sampai di level senior, masih belum berpaling dari Liverpool.
Bukan tidak mungkin, ia akan menyandang predikat one man one club andaikata memilih setia di klub masa kecilnya ini hingga pensiun.
Selama diasuh Jurgen Klopp, Trent Alexander-Arnold sudah menunjukkan kemampuannya menciptakan assist terlepas posisinya sebagai full-back.
Bahkan, tidak sedikit yang melabeli pemain Timnas Inggris ini sebagai crosser terbaik di Liga Inggris.
Predikat tersebut, ia buktikan dengan catatan 56 assist dari 212 penampilan di Premier League, di usia yang masih 25 tahun.
Trent Alexander-Arnold pun mencatatkan rekor tersendiri untuk kategori ini lantaran berhasil melampaui raihan legenda Manchester United, Paul Scholes.
Paul Scholes sepanjang kariernya di Premier League, telah mencatatkan 55 assist dari 499 penampilan untuk Setan Merah.