Perjalanan Karier Evander Holyfield, Pernah Bangkrut Sampai Jual Rumah

Jumat, 10 Juli 2020 07:26 WIB
Penulis: Deodatus Kresna Murti Bayu Aji | Editor: Isman Fadil
© Hotboxinpodcast.com
Perjalanan karier Evander Holyfield, pernah bangkrut sampai jual rumah Copyright: © Hotboxinpodcast.com
Perjalanan karier Evander Holyfield, pernah bangkrut sampai jual rumah

INDOSPORT.COM - Seluruh penikmat olahraga tinju pasti tidak asing mendengar nama Evander Holyfield. Ya, ia merupakan legenda yang menjadi rival Mike Tyson.

Legenda tinju dunia, Evander Holyfield, lahir di tengah perang dingin dua negara adikuasa, Amerika Serikat dan Uni Soviet pada 19 Oktober 1962 silam.

Menginjak usia empat tahun, Evander dan keluarganya pindah ke Atalanta yang merupakan kota kelahiran ibunya. Kepindahan tersebut rupanya menjadi awal pertemuan Holyfield dengan olahraga tinju.

Di Atalanta, Holyfield pada usia delapan tahun mendaftarkan diri untuk berlatih tinju. Saat itu kondisi tubuhnya masih kecil dan kurus, tetapi pelatih Carter Morgan terus membimbing latihan Holyfield.

Saat memasuki usia 11 tahun, Holyfield tidak pernah terkalahkan saat berlatih maupun pertandingan. Hingga usianya menginjak 15 tahun, Evander menjadi juara Southeastern Regional Champion dan mendapat penghargaan Best Boxer Award.

Kehebatan Evander Holyfield membuat dirinya terpilih mewakili tim Amerika Serikat di Olimpiade 1984, padahal saat itu ia baru berusia 20 tahun.

Evander Holyfield harus menerima kenyataan pahit karena gagal menyumbangkan medali emas. Ia didiskualifikasi dari pertandingan karena dinilai tetap memukul lawannya, meski bel tanda berakhirnya ronde telah dibunyikan.

Meski gagal mendaptkan medali emas, karirnya terus berjalan naik. Pada 1996 silam, seluruh dunia menjadi saksi kehebatan Holyfield saat sukses menumbangkan petinju brutal, Mike Tyson dalam perebutan sabuk juara kelas berat WBA.

Karena dikalahkan Holyfield, Mike Tyson ingin ada pertandingan jilid dua. Tepatnya pada 28 Juni 1997 silam, terjadi pertandingan seru yang tidak akan bisa dilupakan oleh seluruh penggemar tinju dunia.

Karena kalah telak, Mike Tyson emosi dan melakukan tindakan tidak sportif dengan menggigit telinga sebelah kanan Evander Holyfield hingga robek.

Petinju dengan julukan Si Leher Beton itu bahkan sempat terlihat meludah ke lantai untuk mengeluarkan potongan telinga yang ada di mulutnya.