Ikuti Kualifikasi Piala Asia FIBA 2021, Abraham Damar Grahita: Lebih Ketat IBL!

Selasa, 2 Februari 2021 16:45 WIB
Penulis: Shintya Maharani | Editor: Pipit Puspita Rini
© Neneng Astrianti/INDOSPORT
Abraham Damar Grahita (atlet Timnas Basket Putra Indonesia) Copyright: © Neneng Astrianti/INDOSPORT
Abraham Damar Grahita (atlet Timnas Basket Putra Indonesia)

INDOSPORT.COM – Bintang muda basket Indonesia, Abraham Damar Grahita, membagikan pengalaman yang menarik saat pergi ke Bahrain untuk mengikuti babak kualifikasi Piala Asia FIBA 2021 pada November 2020.

Ditemui pada Jumat (29/1/21), pemain yang menyabet gelar Most Valuable Player (MVP) IBL 2020 ini pun bercerita.

“Di sana protokol kesehatannya tidak terlalu ketat. Contoh kecilnya saja, misalnya kalau di IBL ada tim yang terkena virus Covid-19, langsung di-suspend (ditangguhkan). Sementara di FIBA tidak,” tutur Abraham melalui tim humas IBL.

Dari segi tes pun, Abraham merasa sistem IBL lebih aman dan disiplin daripada turnamen kelas Internasional tersebut.

“Kemudian kalau di FIBA hanya disyarakatkan sekali tes sudah bisa main. Tapi, di IBL lebih ketat lagi,” kata Abraham menambahkan.

Meskipun banyak pemain yang setuju bahwa liga telah menerapkan protokol kesehatan dengan baik dan benar, tetap saja tidak dapat menghindari penundaan jadwal gelaran.

Dikarenakan adanya peraturan pemerintah terkait Pemberlakukan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) wilayah Jawa-Bali, IBL 2021 yang seharusnya sudah dimulai pada 15 Januari 2021 di Mahaka Arena, Jakarta harus ditunda hingga beberapa bulan ke depan.

“Karena terbentuk kebijakan pemerintah jadi ditunda. Sebagai warga negara yang baik bisa apa,” kata Abraham.

Pada Kualifikasi Piala Asia 2021, Selain Andakara Prastawa, Abraham Damar Grahita menjadi salah satu pemain Indonesia yang masuk dalam 10 besar pemilik poin terbanya pada setiap pertandinga, sepanjang periode pertama dan kedua kualifikasi.