Timnas Basket Kebut Proses Naturalisasi Pemain Afrika untuk Piala Dunia 2023

Kamis, 8 Juli 2021 21:45 WIB
Penulis: Petrus Manus Da' Yerimon | Editor: Indra Citra Sena
© Shintya Anya Maharani/INDOSPORT
Konferensi Pers FIBA. Copyright: © Shintya Anya Maharani/INDOSPORT
Konferensi Pers FIBA.

INDOSPORT.COM - Timnas basket Indonesia membutuhkan pemain naturalisasi untuk bisa bersaing di FIBA Asia Cup 2021. Skuat Merah Putih harus bisa menembus peringkat 8 besar Asia sebagai syarat mentas di FIBA World Cup 2023. 

Karenanya, PP Perbasi siap melakukan naturalisasi pemain asing untuk meningkatkan level timnas Indonesia. Sudah ada dua pemain muda asal Senegal yang berseragam Tim Indonesia Patriot pada IBL Pertamax 2021 lalu, yakni Dame Diagne dan Serigne Modou Kane.

"Kedua pemain asal Senegal ini murni kami ajukan naturalisasi untuk kepentingan timnas. Bukan untuk klub," kata ucap Sekjen PP Perbasi, Nirmala Dewi.

"Karena itulah, PP Perbasi yang mengajukan naturalisasi mereka. Tujuan kami hanya satu, hanya ingin timnas berprestasi sesuai dengan harapan pecinta basket Indonesia," imbuhnya.

Menurut Perbasi, proses naturalisasi ini bukan berarti berseberangan dengan grand desain Menpora Zainudin Amali dalam mengerek prestasi olahraga Indonesia. Juga bukan berarti tidak percaya dengan kualitas pemain lokal Indonesia.

Hanya, memang persaingan di level Asia dan dunia tidak sama. Bertanding di level itu lebih sulit karena yang dilawan adalah tim level dunia. 

"Jadi proses naturalisasi ini semata-mata hanya demi kepentingan timnas basket. Demi membanggakan masyarakat Indonesia. Mereka dinaturalisasi untuk bermain di FIBA Asia Cup 2021 dan FIBA World Cup 2023," ucap Nirmala Dewi.