12.1K

Gara-gara Hina Agama Khabib, Chimaev Pernah ke Irlandia untuk Hajar McGregor

Rabu, 13 April 2022 19:45 WIB
Penulis: Ade Gusti | Editor: Prio Hari Kristanto
© Josh Hedges/Zuffa LLC/Zuffa LLC/gettyimages
McGregor gagal melakukan tendangan ke wajah Khabib Nurmagomedov. Copyright: © Josh Hedges/Zuffa LLC/Zuffa LLC/gettyimages
McGregor gagal melakukan tendangan ke wajah Khabib Nurmagomedov.
Khamzat Chimaev Nyaris Hajar McGregor di Irlandia

Khamzat Chimaev yang juga berasal dari Rusia merasa tidak terima dengan perlakuan McGregor terhadap Nurmagomedov.

Alhasil, Chimav memutuskan nekat terbang ke Irlandia untuk menantang langsung The Notorius. Dia berencana membalas kata-kata nyelekit McGregor itu dengan bogem mentah.

Namun, niat Chiamev tersebut tak sampai terlaksana karena dirinya harus ditahan di penjara di Dublin, Irlandia, begitu dia tiba di bandara.

“Ya, saya mendarat di Irlandia dan menunggu di bandara,” kata Chimaev kepada Adam Zubayraev, dilansir dari Mirorr UK.

“Pertama, mereka menghentikan saya sebentar, dan kemudian mereka menyuruh saya pergi. Ketika saya keluar dari bandara, mereka menghentikan saya lagi. Saat itu, ada pria berseragam dan mereka mengatakan kepada saya 'kamu tidak bisa pergi ke mana pun',” lanjut Chimaev.

“Saya tidak mengerti apa yang mereka maksud. Saat itu, bahasa Inggris saya sangat buruk. Bahkan sekarang, itu (bahasa Inggris) tidak begitu baik. Mereka mengantar saya ke kantor polisi dan menahan saya selama delapan jam,” sambungnya.

Chimaev hanya dikurung di balik jeruji tanpa diinterograsi sama sekali. Dirinya bahkan tidak diberi makan dan minum selama delapan jam dalam kurungan.

“Saya hanya push-up dan jongkok. Mereka bahkan tidak membawakan saya makanan. Kemudian setelah beberapa saat, mereka mengatakan kepada saya, 'Kamu harus kembali ke Swedia’,” tutup Chimaev.

Perselisihan antara McGregor dengan Nurmagomedov sendiri menjadi salah satu insiden terpanas dalam sejarah UFC. Bahkan, kedua petarung saat itu mendapatkan hukuman skors cukup lama akibat kejadian itu.

Namun nampaknya Chiamev sudah melupakan kejadian itu. Hubungannya dengan McGregor pun mulai membaik. Bahkan, Chimaev mengundang mantan juara kelas dua itu datang dan berlatih di gymnya di Swedia bersama kelas menengah UFC Darren Till.

“Jika Anda ingin kembali (bertarung), kami akan membantu Anda, kami menunggu Anda di kamp kami,” tulisnya kepada McGregor.