Takluk dari Islam Makhachev di UFC 280, Charles Oliveira Sibak Penyebab Kekalahannya

Selasa, 25 Oktober 2022 20:45 WIB
Penulis: Hernindya Jalu Aditya Mahardika | Editor: Prio Hari Kristanto
© Louis Grasse/PxImages/Icon Sportswire via Getty Images
Mantan juara kelas ringan UFC, Charles Oliveira, ucapkan permintaan maafnya sekaligus mengungkapkan penyebab kekalahannya dari Islam Makhachev. Copyright: © Louis Grasse/PxImages/Icon Sportswire via Getty Images
Mantan juara kelas ringan UFC, Charles Oliveira, ucapkan permintaan maafnya sekaligus mengungkapkan penyebab kekalahannya dari Islam Makhachev.

INDOSPORT.COM - Mantan juara kelas ringan UFC, Charles Oliveira, ucapkan permintaan maafnya sekaligus mengungkapkan penyebab kekalahannya dari Islam Makhachev dalam pertarungan MMA.

Pada gelaran utama UFC 280 pada Minggu (23/10/22) dini hari WIB, Charles Oliveira gagal merebut kembali sabuk juara kelas ringan UFC miliknya.

Jagoan berjuluk De Bronx ini harus takluk di tangan petarung Dagestan, Islam Makhachev melalui kemenangan yang identik dengan dirinya, yakni kuncian triangle choke di ronde kedua.

Berkat kemenangan Islam Makhachev tersebut, rekor kemenangan beruntun Charles Oiveira harus terhenti dan statusnya menjadi petarung terbaik kelas ringan harus hilang.

Jelas hasil tersebut membuat terpukul Charles Oliveira, dan baru-baru ini petarung asal Brasil ini menyampaikan permintaan maafnya kepada penggemar karena gagal meraih kemenangan.

Selain itu, Charles Oliveira juga mengungkapkan faktor kenapa dirinya gagal menaklukan Islam Makhachev meski memiliki persiapan yang cukup matang.

Menurut Oliveira, dirinya kalah dari Islam Makhachev akibat faktor waktu di mana Islam Makhachev lebih baik soal waktu mengeluarkan serangan ketimbang dirinya.

"Hey semuanya dari Brasil dan seluruh dunia, semua yang mendukung dan menyemangati saya. Saya hanya ingin menyampaikan pesan di sini dan meminta maaf," ucap Oliveira dilansir dari BJPENN.

"Saya yakin bahwa semua yang saya lakukan sudah benar, termasuk penurunan berat badan, tetapi kemarin saya gagal menemukan diri saya sendiri dalam pertempuran."

"Kemarin, Islam lebih baik ketimbang saya perihal waktu dan secara keseluruhan melakukan pertarungan yang lebih baik, keluar sebagai juara," ujarnya.