Perburuan Tiket Olimpiade 2024 di Depan Mata, Indonesia Tuan Rumah Kualifikasi Tinju?

Senin, 18 April 2022 14:05 WIB
Penulis: Martini | Editor: Indra Citra Sena
© NPC Indonesia
Muhammad Fadli Imammuddin, wakil Indonesia yang akan bersaing di lintasan para balap sepeda Paralimpiade Tokyo 2020. Copyright: © NPC Indonesia
Muhammad Fadli Imammuddin, wakil Indonesia yang akan bersaing di lintasan para balap sepeda Paralimpiade Tokyo 2020.
Ajukan Tuan Rumah Tinju, Cabor Balap Sepeda Bermasalah

Ya, perburuan poin menuju Olimpiade Paris 2024 segera berlangsung bulan Mei 2022. Namun, ada ajang yang bertepatan dengan agenda Indonesia di Asian Games 2022.

Hal ini cukup menyulitkan, karena federasi Indonesia tentu ingin mengirim atlet terbaik ke kualifikasi Olimpiade 2024, tetapi juga ingin medali emas di Asian Games 2022.

"Ini akan terjadi di balap sepeda saat Asian Games, bertepatan dengan World Cup yang sudah mulai perburuan poin Olimpiade," ucap Ketua NOC Indonesia, Raja Sapta.

"Jadwal yang berbenturan ini menjadi tantangan fundamental, karena kita harus paham mana agenda prioritas dan NF harus memilih bahwa atlet potensi lolos Olimpiade itu harus mulai difokuskan ke kualifikasi."

"Kita tidak boleh lagi karena sibuk mengejar ranking multievent, tetapi target utama menuju Olimpiade 2024 justru terlewat."

"NF harus tahu betul. Termasuk cabor dan nomor yang mendapat sanctioned di multi event. Kita harus bisa memanfaatkannya."

Raja Sapta juga mengaku telah menjalin komunikasi ke Asosiasi Tinju Internasional (IBA), untuk membuka peluang Indonesia menjadi tuan rumah kualifikasi cabor tinju

Dikutip laman resmi IBA, tinju membuka kualifikasi Olimpiade Paris 2024 mulai 1 Januari 2023 hingga 31 Mei 2024 nanti.