Formula 1

McLaren Sodorkan Gaji Fantastis Demi Cegah Carlos Sainz Hengkang ke Ferrari

Kamis, 14 Mei 2020 12:47 WIB
Penulis: Nadia Riska Nurlutfianti | Editor: Lanjar Wiratri
© Speed Media/Icon Sportswire via Getty Images
Tim McLaren dikabarkan akan menyodorkan gaji fantastis untuk Carlos Sainz Jr, sebagai upaya untuk mencegahnya hengkang ke Ferrari pada Formula 1 (F1) 2021. Copyright: © Speed Media/Icon Sportswire via Getty Images
Tim McLaren dikabarkan akan menyodorkan gaji fantastis untuk Carlos Sainz Jr, sebagai upaya untuk mencegahnya hengkang ke Ferrari pada Formula 1 (F1) 2021.

INDOSPORT.COM – Tim McLaren dikabarkan akan menyodorkan gaji fantastis untuk Carlos Sainz Jr, sebagai upaya untuk mencegahnya hengkang ke Ferrari pada Formula 1 (F1) 2021.

Sainz tengah gencar dikabarkan menjadi kandidat terkuat pengganti Sebastian Vettel yang memutuskan hengkang dari tim Ferrari pada akhir F1 2020 nanti. Akan tetapi nampaknya McLaren tak akan membiarkan pembalapnya pergi begitu saja.

Melansir dari laman Marca, McLaren mencoba memagari Sainz dengan mengiming-iminginya bayaran lebih besar dari kontrak yang diberikan oleh Ferrari. Kontrak tersebut dikabarkan senilai 6 – 7 juta euro per tahun, atau setara dengan Rp97,4 – Rp113 miliar per tahunnya.

Upaya itu dilakukan lantaran Andreas Seidl selaku bos McLaren ingin mempertahankan Sainz dan menjadikannya setara dengan pembalap papan atas seperti Lewis Hamilton (Mercedes).

Masa depan McLaren terbilang cukup cerah, pasalnya, mereka akan kembali menggunakan mesin Mercedes serta regulasi F1 2022 bisa saja menempatkan tim yang memiliki livery khas berwarna oranye ini bisa memenangkan kejuaraan.

Tak hanya itu, dalam beberapa musim terakhir, tim yang berbasis di Inggris tersebut juga mampu tampil kompetitif terutama karena kehadiran Carlos Sainz, yang menjadi satu-satunya pembalap yang sukses membawa McLaren meraih podium dalam lima musim terakhir.

Ia juga mampu finis di posisi 6 di belakang Sebastian Vettel yang hanya mampu berakhir di urutan kelima dalam klasemen akhir Formula 1 2019 lalu.