MotoGP

Berbeda 180 Derajat, Begini Nasib Eks Rekan Setim Marc Marquez Saat Ini

Selasa, 3 November 2020 09:20 WIB
Penulis: Nadia Riska Nurlutfianti | Editor:
© Mirco Lazzari gp/Bongarts/Getty Images
Cameron Beaubier, pembalap asal Amerika sekaligus mantan rekan setim Marc Marquez. Copyright: © Mirco Lazzari gp/Bongarts/Getty Images
Cameron Beaubier, pembalap asal Amerika sekaligus mantan rekan setim Marc Marquez.

INDOSPORT.COM – Nasib Cameron Beaubier dianggap bak langit dan bumi, lantaran berbeda 180 derajat dengan mantan rekan setimnya yakni Marc Marquez.

Cameron akan menjadi pendatang baru di kejuaraan Moto2, usai resmi meneken kontrak dengan American Racing Team untuk musim 2021-2022 mendatang.

Rider berusia 27 tahun itu diketahui sebelumnya membalap di MotoAmerica yakni kejuaraan superbike di negara asalnya Amerika Serikat, yang juga melahirkan sejumlah pembalap hebat salah satunya ialah sang legenda MotoGP, Nicky Hayden yang menjadi juara di balapan tersebut pada 2002 silam.

Awalnya Cameron mengira bahwa dirinya akan bergabung dengan tim Yamaha di kejuaraan World Superbike (WSBK) 2021, namun akhirnya ia akan memulai babak barunya di ajang Moto2.

“Saya sangat bersemangat untuk memulai babak baru dalam karier saya di Moto2 bersama American Racing Team. Meski tak bisa dipungkiri ada juga rasa kecewa meninggalkan keluarga yang telah meninggalkan saya selama 9 tahun terakhir,” ujar Cameron Beaubier, dilansir dari laman MotoGP.

Cameron sendiri merupakan mantan rekan setim sang jawara bertahan MotoGP, Marc Marquez saat bergabung dengan Red Bull KTM di kelas 125 cc pada 2009 silam. Setahun kemudian The Baby Alien menjadi juara di GP125 dan terus mencatatkan hasil apik di kejuaraan bergengsi.

Sementara Cameron memutuskan untuk kembali ke negara asalnya. Meski nampaknya memiliki perbedaan nasib, namun rider asal Amerika Serikat itu nyatanya moncer di kejuaraan balap domestik.

Cameron Beaubier yang tergabung dengan tim Yamaha di MotoAmerica sukses meraih gelar juara lima musim beruntun pada musim 2015-2020. Peforma apiknya ini juga menjadi salah satu tiket untuk mengantarkannya membalap di ajang bergengsi Moto2.