Formula 1

Anies Baswedan Sebut Gelaran Formula E Bentuk Tanggung Jawab Jakarta pada Dunia

Rabu, 25 Mei 2022 16:15 WIB
Penulis: Nadia Riska Nurlutfianti | Editor: Indra Citra Sena
© Lev Radin/Pacific Press/LightRocket via Getty Images/Grafis: Eli Suhaeli/INDOSPORT
Ilustrasi Formula E jadi di Jakarta. Copyright: © Lev Radin/Pacific Press/LightRocket via Getty Images/Grafis: Eli Suhaeli/INDOSPORT
Ilustrasi Formula E jadi di Jakarta.

INDOSPORT.COMAnies Baswedan selaku Gubernur DKI Jakarta menilai bahwa gelaran Formula E merupakan bentuk tanggung jawab Ibukota terhadap dunia.

Sebagaimana diketahui Indonesia bakal menjadi tuan rumah ajang balap mobil ramah lingkungan, Formula E pada awal Juni 2022 yang hanya menghitung hari.

Sebenarnya rencana Jakarta menjadi tuan rumah kejuaraan Formula E itu sudah dicanangkan sejak beberapa tahun lalu. Namun pelaksanaannya beberapa kali batal karena pandemi Covid-19.

Kemudian balapan kelas dunia ini sempat akan digelar di Kawasan Ancol, DKI Jakarta untuk mempresentasikan ciri khas suatu negara atau tuan rumah balapan.

Namun rencana itu bakal, dan kemudian lokasi balapan dialihkan ke Kawasan Ancol, Jakarta Utara yang mana pembangunan sirkuit balapannya hanya tinggal pematangan saja.

Belum lama ini Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menilai ajang balap mobil listrik Formula E akan menjadi momentum bahwa Jakarta berpartisipasi untuk mengurangi emisi karbon.

"Kegiatan Formula E adalah pesan kepada kami dan kepada dunia bahwa kami, penduduk Jakarta ikut ambil tanggung jawab, kami ikut mengurangi emisi karbon," kata Anies Baswedan, dilansir dari Antara.

Anies kemudian menambahkan bahwa Formula E menjadi ajang balapan yang memanfaatkan energi listrik sebagai energi ramah lingkungan.

Dengan begitu, menurut Anies ini menjadi kesempatan bagi Jakarta yang siap dengan era baru energi baru dan terbarukan yang lebih ramah lingkungan khususnya untuk mendukung mobilitas masyarakat.

Adapun upaya yang dilakukan DKI, kata dia, dengan mengganti armada transportasi umum TransJakarta menggunakan bahan bakar ramah lingkungan secara bertahap.