Mulai Latihan, Djokovic dan Nadal Jadi Korban Blunder Federasi Tenis Spanyol

Rabu, 6 Mei 2020 14:23 WIB
Penulis: Ade Gusti | Editor: Lanjar Wiratri
© Clive Brunskill/Getty Images
Rafael Nadal (kanan) sukses menjadi kampiun Italia Terbuka 2019 usai mengalahkan Novak Djokovic, Minggu (19/05/19). Copyright: © Clive Brunskill/Getty Images
Rafael Nadal (kanan) sukses menjadi kampiun Italia Terbuka 2019 usai mengalahkan Novak Djokovic, Minggu (19/05/19).

INDOSPORT.COM – Petenis papan atas, Novak Djokovic dan Rafael Nadal, menjadi korban kesalahan federasi tenis di Spanyol yang salah memahami aturan baru lockdown yang ditetapkan pemerintah di negara tersebut.

Novak Djokovic yang diketahui tinggal di rumahnya di Marbella sejak pandemi virus corona melanda dunia, terlihat mulai menjalani latihan bermain tenis di Puente Romano pada Senin (04/05/20).

Ia bahkan sempat memposting video sesi latihannya melalui akun Instagram, menunjukkan raut wajahnya yang bahagia karena bisa turun ke lapangan.

 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 

A post shared by Novak Djokovic (@djokernole) on

Di hari yang sama, Rafael Nadal juga menjalani latihan tenis secara terpisah  bersama pelatihnya, Carlos Moya di lapangan milik rekannya di Porto Cristo.

Ini menjadi sesi latihan pertama mereka setelah pemerintah Spanyol melonggarkan aturan lockdown dan mengijinkan atlet bergabung kembali dengan klub untuk berlatih terhitung sejak Senin kemarin.

Namun, Djokovic dan Nadal harus bernasib sial. Pasalnya, sesi latihan keduanya dianggap sebagai sebuah pelanggaran aturan lockdown di negara tersebut.

Dipahami bahwa, kelonggaran aturan lockdown itu tidak berlaku untuk  atlet tenis, yang baru diperbolehkan melanjutkan latihan pada hari Senin depan, 11 Mei 2020.

Dilansir dari laman Nine, pelanggaran aturan lockcdown itu sejatinya bukan murni kesalahan Djokovic dan Nadal, melainkan pihak federasi tenis Spanyol yang salah mengartikan peraturan baru.

Ketua klub tempat Djokovid berlatih, Puente Romano segera mengeluarkan pernyataan untuk mengklarifikasi aturan latihan yang baru. Selain itu, dia juga meminta maaf atas kesalahan ini.

“Kami memahami bahwa atlet profesional bisa kembali melatih dan mengizinkan Djokovic untuk menggunakan fasilitas kami. Setelah berbicara dengan federasi tenis, mereka menjelaskan kepada kami bahwa ia harus menunggu hingga 11 Mei untuk menggunakan fasilitas klub,” kata pernyataan Puente Romano.

“Kami menjelaskan kepada Djokovic dan kedua belah pihak sepakat akan memulai latihan besok Senin depan. kami meminta maaf atas kesalahan interpretasi kami terhadap peraturan yang membaut Djokovic tidak nyaman.”

Diketahui, Djokovic dan Nadal memang belum turun ke lapangan untuk berlatih sejak penundaan turnamen Indian Wells pada Maret lalu akibat pandemi virus corona.