5 Pebulutangkis Tunggal Putra Terkaya yang Masih Aktif, Momota Nomor 2

Kamis, 8 Oktober 2020 13:33 WIB
Editor: Arum Kusuma Dewi
© Herry Ibrahim/INDOSPORT
Tunggal putra Taiwan, Chou Tien Chen berhasil menjadi juara sektor tungga putra Indonesia Open 2019 usai mengalahkan tunggal Denmark di babak final dengan skor 21-18, 24-26 dan 21-15 di Istora Senayan, Minggu (21/07/19). Foto: Herry Ibrahim/INDOSPORT Copyright: © Herry Ibrahim/INDOSPORT
Tunggal putra Taiwan, Chou Tien Chen berhasil menjadi juara sektor tungga putra Indonesia Open 2019 usai mengalahkan tunggal Denmark di babak final dengan skor 21-18, 24-26 dan 21-15 di Istora Senayan, Minggu (21/07/19). Foto: Herry Ibrahim/INDOSPORT
Chou Tien Chen

Pebulutangkis Chinese Taipei ini mengantongi hadiah turnamen sejumlah 735 ribu dolar AS atau sekitar 10,8 miliar rupiah. Saat ini ia menghuni peringkat dua dunia, sekaligus ranking BWF tertinggi dalam kariernya.

Total ia mengoleksi enam gelar dan enam runner up BWF World Title, di antaranya Korea Open 2018, Indonesia Open 2019, Thailand Open 2019, dan menjadi runner up All England 2020.

Kini berusia 30 tahun, Chou Tien Chen masih menjadi salah satu kandidat kuat untuk meraih medali emas Olimpiade Tokyo yang diundur ke tahun depan.

Viktor Axelsen

Tunggal putra asal Denmark ini sempat menempati peringkat satu dunia berkat sukses menjadi juara di sejumlah turnamen bergengsi. Maka tak heran ia mampu mengumpulkan hadiah turnamen mencapai 778 ribu dolar AS, atau sekitar 11,5 miliar rupiah.

Sejak di level junior, Axelsen sudah mampu unjuk gigi saat menjadi Juara Eropa Junior dan Juara Dunia Junior pada 2010 silam. Kariernya makin moncer saat sukses menggenggam empat gelar BWF Superseries dan lima gelar BWF World Tour Finals.

Bahkan di tahun 2020 ini saja, ia sudah menjadi juara di ajang All England Open dan Spain Masters. Namun ia kini terpaksa melewatkan turnamen Denmark Open 2020 karena masih masa pemulihan pasca cedera kaki.

Kento Momota

Tunggal putra terbaik dunia saat ini, Kento Momota, mengumpulkan total hadiah turnamen hingga 1,25 juta dolar AS atau sekitar 18,4 miliar rupiah.

Setelah hiatus berkompetisi karena sanksi akibat kasus perjudian, Momota kembali ke lapangan bulutangkis dengan lebih kuat dan nyaris tak terkalahkan. Pemain asal Jepang ini mengoleksi empat gelar BWF Superseries dan 14 gelar BWF World Tour.

Tak heran ia memiliki nilai kekayaan yang berlimpah, sebab Momota kerap menjadi juara di event-event yang menyajikan hadiah besar, seperti All England, Indonesia Open, dan BWF World Tour Finals.

Chen Long

Meski kini peringkatnya turun ke posisi lima dunia, Chen Long tercatat masih menjadi tunggal putra aktif yang memiliki pendapatan terbesar. Pebulutangkis China ini mengumpulkan 1,35 juta dolar AS atau nyaris sekitar 20 miliar rupiah hanya dari hadiah turnamen saja.

Secara keseluruhan, Chen Long telah mengumpulkan lebih dari 30 gelar individu. Ia bahkan menggondol medali emas Olimpiade Rio 2016 dan membawa China menjuarai sederet turnamen beregu seperti Piala Sudirman dan Piala Thomas.