Alarm Bahaya Jonatan Christie, Calon Rivalnya di Semifinal Swiss Open 2022 Punya Misi Besar

Sabtu, 26 Maret 2022 14:45 WIB
Penulis: Miranti | Editor: Indra Citra Sena
© Herry Ibrahim/Indosport.com
Srikanth Kidambi  pernah sesumbar ingin menargetkan hasil fantastis di sepanjang tahun 2022. Copyright: © Herry Ibrahim/Indosport.com
Srikanth Kidambi pernah sesumbar ingin menargetkan hasil fantastis di sepanjang tahun 2022.
Jonatan Christie Kena Ancaman Misi Besar Srikanth Kidambi

Melansir laman Time of India, Srikanth Kidambi  pernah sesumbar ingin menargetkan medali emas di Commonwealth Games 2022 pada 28 Juli-8 Agustus mendatang.

Menurut Srikanth Kidambi, selain Asian Games 2022, ajang Commonwealth Games 2022 sangat penting baginya. Pasalnya, dia adalah juara bertahan di edisi sebelumnya.

“(2022) ini adalah tahun yang penting dan saya hanya ingin berlatih dengan baik dan bermain dengan kemampuan terbaik saya,” ucap Srikanth Kidambi.

“Saya memiliki peluang yang sangat besar untuk memenangkan medali emas individu di Commonwealth Games 2022. Tapi saya harus benar-benar fit dan bisa berlatih dengan baik untuk mengejar rencana saya,” tambahnya.

Srikanth Kidambi tengah dalam kepercayaan diri tinggi dengan penampilan impresifnya di sepanjang tahun 2021. Dia menganggap performanya kian hari kian meningkat untuk mencapai performa terbaiknya kembali.

Karena sejak 2018 lalu, kecuali medali emas di tim beregu Commonwealth Games 2018 dan medali perak di nomor perorangan di turnamen yang sama, Srikanth Kidambi belum membawa pulang satu gelar pun BWF Super Series.

Kini, di semifinal Swiss Open 2022, peluangnya terbuka untuk meraih kemenangan. Terlebih yang harus dihadapinya adalah Jonatan Christie yang pernah dia kalahkan 4 kali.

Sadar akan hal itu, Jonatan Christie layak waspada. Karena bagaimanapun, pebulutangkis kebanggaan Indonesia itu juga tengah mencari kemenangan perdana pada 2022.

Dalam wawancaranya sejak kemenangan di babak pertama Swiss Open 2022, Jonatan Christie mengaku sudah belajar dari kekalahan di turnamen-turnamen bulutangkis sebelumnya.

“Saat laga terakhir di All England 2022, saya kurang bisa menikmati pertandingan. Jadi ada strategi yang tidak berjalan. Nah, di sini (Swiss Open 2022), saya mau coba lebih nyaman,” ucap Jonatan Christie.