Tragedi 'Penggeprekan' Denmark Open 2022, dari Ganda Hong Kong hingga Bintang Indonesia

Jumat, 21 Oktober 2022 11:15 WIB
Penulis: Miranti | Editor: Prio Hari Kristanto
© INDOSPORT/bwf
Menilik tragedi 'penggeprekan' Denmark Open, di mana beberapa atlet tumbang dengan skor tragis, dari ganda Hong Kong hingga Indonesia. Copyright: © INDOSPORT/bwf
Menilik tragedi 'penggeprekan' Denmark Open, di mana beberapa atlet tumbang dengan skor tragis, dari ganda Hong Kong hingga Indonesia.

INDOSPORT.COM – Menilik tragedi 'penggeprekan' Denmark Open 2022, di mana beberapa atlet tumbang dengan skor tragis, dari ganda Hong Kong hingga bintang Indonesia, Zachariah/Herdiana.

Diketahui, turnamen bulutangkis Super 750 Denmark Open 2022 berlangsung pada 18-23 Oktober di Jyske Bank Arena, Kota Odense.

Menyediakan hadiah mencapai Rp11,7 miliar, sejumlah pebulu tangkis top dunia turut hadir menyemarakkan kompetisi. Para kuda hitam pun tak kalah menggebu untuk meraih juara.

Sengitnya persaingan itu tak pelak menciptakan serangkaian kejutan, dari pemain bintang yang tumbang di awal, hingga ‘para monster’ mengamuk tak terbendung melahirkan para korban penggeprekan.

Korban penggeprekan yang dimaksud di sini adalah para atlet badminton tumbang di Denmark Open 2022 dengan skor mengenaskan.

Kondisi mengenaskan itu seperti yang menimpa bintang ganda campuran di pelatnas PBSI, Zachariah Josiahno Sumanti/Hediana Julimarbela.

Pasangan ganda campuran bulutangkis Indonesia ranking 38 itu itu tumbang 21-14, 21-9 atas unggulan pertama Thailand, Dechapol Puavaranukroh/Sapsiree Taerattanachai, di babak pertama Denmak Open 2022.

Tak mencapai dua digit skor di game kedua, membuat Zachariah Josiahno Sumanti/Hediana Julimarbela masuk dalam daftar korban penggeprekan Denmark Open 2022.

Selain itu, tumbangnya Zachariah Josiahno Sumanti/Hediana Julimarbela, membuat Indonesia tanpa satupun wakil ganda campuran di babak 16 besar.

Skor identik juga didapat bintang bulutangkis Skotlandia, Alexander Dunn/Adam Hall di babak 16 besar Denmark Open 2022. Keduanya kandas dari Kevin Sanjaya/Marcus Fernaldi Gideon.