In-depth

Menilik Kabar Ardy B. Wiranata, Tunggal Putra Terbaik Indonesia yang Hijrah ke Kanada

Rabu, 28 Juni 2023 13:05 WIB
Penulis: Miranti | Editor: Prio Hari Kristanto
© Dok. Pribadi Ardy B. Wiranata
Mari menilik kabar terbaru dari Ardy Bernardus Wiranata, salah satu tunggal putra terbaik bulutangkis Indonesia, yang kini hijrah ke Kanada bersama keluarga. Copyright: © Dok. Pribadi Ardy B. Wiranata
Mari menilik kabar terbaru dari Ardy Bernardus Wiranata, salah satu tunggal putra terbaik bulutangkis Indonesia, yang kini hijrah ke Kanada bersama keluarga.

INDOSPORT.COM – Mari menilik kabar terbaru dari Ardy Bernardus Wiranata, salah satu tunggal putra terbaik bulutangkis Indonesia, yang kini hijrah ke Kanada bersama keluarga.

Tunggal putra dari masa ke masa memang menjadi salah satu sektor andalan Indonesia. Banyak nama atlet Indonesia meramaikan persaingan papan atas di ranking BWF.

Jika membicarakan saat ini, Anthony Sinisuka Ginting dan Jonatan Christie yang menduduki top lima di ranking BWF, menjadi salah satu bukti tunggal putra Indonesia masih menjadi tulang punggung di berbagai kejuaraan.

Namun jika membicarakan masa lalu, nama Ardy B.Wiranata menjadi salah satu legenda tunggal putra yang namanya akan selalu terukir di kejayaan bulutangkis Tanah Air.

Beragam prestasi telah ditorehkan oleh Ardy B. Wiranata sepanjang kariernya. Pria kelahiran 10 Februari 1970 tersebut pernah menduduki ranking satu BWF.

Ardy B. Wiranata juga gacor menyabet medali perak Olimpiade Barcelona 1992, 6 kali juara Indonesia Open, 3 medali Kejuaraan Dunia, dan masih banyak lagi.

Pada intinya, tiada habisnya jika menjabarkan satu per satu prestasi dan dedikasi Ardy B. Wiranata untuk bulutangkis Indonesia.

Lama tak terdengar kabarnya usai memutuskan pensiun pada tahun 1998, secara ekslusif kepada redaksi berita olahraga INDOSPORT, Ardi B.Wiranata mengungkapkan kabar terbarunya.

“Kabar saya baik, dan saat ini saya tinggal di Calgary, Kanada. Saya di sini jadi pelatih di Glencoe Club yang mewadahi anak-anak kecil sampai dewasa untuk belajar bulutangkis,” ujar Ardy B. Wiranata.

Usai pensiun, Ardy memang pindah ke Amerika Serikat untuk menjadi pelatih kepala selama tiga tahun (1998-2001). Selepas itu mulai 2001, dia pindah ke Kanada dengan segala hiruk-pikuknya, dan dia menikmati hal itu.

“Di sini banyak yang senang dengan bulutangkis, namun ada yang cuma sekadar hobi. Seperti contohnya anak kecil yang saya latih. Setelah lulus SMA, mereka ada yang berhenti (bermain bulutangkis) karena harus ke universitas,” cerita Ardy B. Wiranata.