Coach Irwansyah Evaluasi Anthony Sinisuka Ginting Usai Gagal di Australia Open

Minggu, 6 Agustus 2023 14:37 WIB
Penulis: Ammara Marthiara | Editor: Isman Fadil
© PBSI
Tunggal putra Indonesia, Anthony Sinisuka Ginting menyusul rekan satu negara, Jonatan Christie lolos ke babak perempatfinal turnamen bulutangkis Kapal Api Group Indonesia Open 2023. (Foto: PBSI) Copyright: © PBSI
Tunggal putra Indonesia, Anthony Sinisuka Ginting menyusul rekan satu negara, Jonatan Christie lolos ke babak perempatfinal turnamen bulutangkis Kapal Api Group Indonesia Open 2023. (Foto: PBSI)

INDOSPORT.COM - Tunggal putra Indonesia, Anthony Sinisuka Ginting, gagal menjuarai ajang Australia Open 2023 usai terhenti di babak perempatfinal.

Tulang punggung tunggal putra Indonesia itu tersingkir oleh jagoan India, Prannoy HS, di babak perempatfinal Australia Open 2023 lewat 21-16, 17-21, 14-21.

Anthony Sinisuka Ginting sejatinya memulai gim pertama saat melawan Prannoy di babak perempatfinal Jumat (04/08/23) kemarin dengan apik.

Dirinya mampu mengungguli Prannoy lewat skor 11-6 di interval hingga akhirnya sukses memenangi gim pertama dengan skor akhir 21-16.

Memasuki gim kedua, pertarungan berlangsung semakin sengit lantaran ambisi Prannoy kian membara untuk mengejar ketertinggalan dari Anthony Ginting. 

Saling kejar poin di gim kedua pun berlangsung ketat, namun konsentrasi Ginting nampak buyar saat meladeni Prannoy hingga tertinggal lima angka 10-15 usai interval kedua. 

Sampai akhirnya, Prannoy mampu mempertahankan benteng pertahanan hingga sukses memenangi gim kedua dengan skor akhir 21-17.

Selanjutnya pada gim ketiga, Ginting langsung tertinggal 0-4 atas Prannoy di set pertama. Langkah Prannoy semakin sulit ditangani oleh Ginting usai interval ketiga, sampai akhirnya kemenangan gim ketiga berhasil direngkuh lagi oleh Prannoy dengan skor 21-14.

Pelatih tunggal putra Indonesia, Irwansyah, menuturkan bahwa saat melawan Prannoy HS di babak perempatfinal Australia Open 2023 kemarin, Anthony Sinisuka Ginting memang banyak menciptakan kesalahan sendiri.

"Dalam pertandingan melawan Prannoy di perempatfinal, dia banyak membuat error. Kesalahan sendiri inilah yang harus dibenahi lagi," jelas coach Irwansyah, Minggu (06/08/23), seperti keterangan dari humas PBSI.