Profil Dudung Abdurachman, Jenderal Calon Ketua Umum Baru PBSI
Ditunjuk sebagai calon ketua umum PBSI periode 2024-2028, lantas siapakah Dudung Abdurachman? mari membahasnya.
Lahir pada 19 November 1965, Dudung Abdurachman adalah seorang yang terbiasa bekerja keras sejak kecilnya mulai dari menjadi loper koran hingga menjual kue.
Dia kemudian memulai babak baru dalam kehidupannya ketika hijrah dari Bandung ke Magelang untuk mendaftar Akademi Militer pada tahun 1985.
Lulus dari sekolah militer, Dudung Abdurachman memulai karier dengan menjabat sebagai Komando Distrik Militer(Dandim) Musi Rawas 2004-2006.
Singkat cerita, karier Dudung Abdurachman mulai menanjak secara perlahan hingga dia ditarik ke Markas Besar (Mabes) TNI pada 2015 dengan jabatan sebagai Komandan Detasemen Markas.
Saat pangkatnya mencapai Brigadir Jenderal, Dudung Abdurachman ditunjuk sebagai Wakil Gubernur Akmil 2015 dan Gubernur Akmil pada 2018-2020.
Nama Dudung Abdurachman makin dikenal publik dengan aksinya menurunkan baliho dukungan untuk pemimpin FPI, Rizieq Shihab.
Popularitas dan kerja keras membuat Dudung Abdurachman sukses menduduki jabatan sebagai Kepala Staf Angkatan Darat pada November 2021.
Saat itu Dudung Abdurachman menggantikan posisi dari Jenderal Andika Perkasa yang baru naik jabatan sebagai Panglima TNI.
Jika benar tahun depan dia ikut bursa pencalonan ketua umum PBSI periode 2024-2028, maka artinya ini adalah pengalaman baru bagi Dudung Abdurachman.
Jika melihat dari rekam jejaknya, Dudung Abdurachman memang sosok yang cukup peduli dengan perkembangan olahraga bulutangkis di Indonesia.
Tahun lalu contohnya, Dudung Abdurachman diketahui sangat antusias saat terlibat dalam peresmian Lapangan Bulutangkis R.Harsoyo di Kota Cimahi, Sabtu (14/05/22).
Bukti lain dari kecintaannya pada bulutangkis adalah kedekatan Dudung Abdurachman dengan beberapa legenda Indonesia seperti Yuni Kartika, Susy Susanti, hingga Sigit Budiarto.
Hal yang mungkin menjadi pesona lain dari sosok Dudung Abdurahman adalah sifatnya yang kekinian, mahir dalam musik dan tarik suara.
Demikian profil Dudung Abdurachman, calon ketua umum PBSI periode 2024-2028. Entah siapa yang akan jadi saingannya, apakah Agung Firman Sampurna ikut kembali mencalonkan diri?